6 Penyebab Tarikan Mobil Terasa Berat, Kenali dan Waspadai!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sedikitnya ada enam penyebab tarikan mobil terasa berat. Dengan memahami ulasan ini, setidaknya pengendara bisa mengetahui masalah yang membuat tarikan mobilnya berat.
Sebagian pengendara pasti pernah mengalami keadaan ketika tarikan mobilnya menjadi berat. Kondisi ini tentu sangat mengganggu dan membuat kendaraan menjadi tidak nyaman.
Baca juga : Lakukan Hal Ini Jika Pedal Kopling Mobil Sudah Terasa Berat
Lantas, apa sajakah penyebab tarikan mobil terasa berat? Dilansir dari situs Suzuki, berikut ulasannya :
1. Sistem Transmisi Bermasalah
Secara umum, sistem transmisi mobil terdiri dari dua jenis, yaitu manual dan otomatis. Masalah pada sistem transmisi inilah yang kerap menjadi penyebab tarikan mobil berat.
Dalam prosesnya, sistem transmisi otomatis menggunakan roda gigi berbentuk plat lempengan di sistem hidrolik. Pada beberapa kasus, pergantian gigi bisa terhambat ketika sistem transmisi ini saling berhimpitan atau menempel.
Kondisi tersebut bisa membuat tarikan mobil menjadi berat. Biasanya, masalah terhimpitnya sistem transmisi ini disebabkan oleh oli transmisi yang kurang. Sehingga bagian yang menempel tersebut tidak bisa bekerja secara optimal.
2. Komponen Catalytic Converter Tersumbat
Dalam fungsinya, Catalytic Converter berguna untuk mengubah gas buang dari bahan bakar menjadi emisi yang tidak berbahaya. Jadi, tugasnya adalah menyerap gas polutan dari hasil pembakaran mesin mobil.
Sebagian pengendara pasti pernah mengalami keadaan ketika tarikan mobilnya menjadi berat. Kondisi ini tentu sangat mengganggu dan membuat kendaraan menjadi tidak nyaman.
Baca juga : Lakukan Hal Ini Jika Pedal Kopling Mobil Sudah Terasa Berat
Lantas, apa sajakah penyebab tarikan mobil terasa berat? Dilansir dari situs Suzuki, berikut ulasannya :
1. Sistem Transmisi Bermasalah
Secara umum, sistem transmisi mobil terdiri dari dua jenis, yaitu manual dan otomatis. Masalah pada sistem transmisi inilah yang kerap menjadi penyebab tarikan mobil berat.
Dalam prosesnya, sistem transmisi otomatis menggunakan roda gigi berbentuk plat lempengan di sistem hidrolik. Pada beberapa kasus, pergantian gigi bisa terhambat ketika sistem transmisi ini saling berhimpitan atau menempel.
Kondisi tersebut bisa membuat tarikan mobil menjadi berat. Biasanya, masalah terhimpitnya sistem transmisi ini disebabkan oleh oli transmisi yang kurang. Sehingga bagian yang menempel tersebut tidak bisa bekerja secara optimal.
2. Komponen Catalytic Converter Tersumbat
Dalam fungsinya, Catalytic Converter berguna untuk mengubah gas buang dari bahan bakar menjadi emisi yang tidak berbahaya. Jadi, tugasnya adalah menyerap gas polutan dari hasil pembakaran mesin mobil.