Jangan Bingung, Ini Perbandingan CBR250RR Baru dengan yang Lama
loading...
Perbandingan CBR250RR baru dengan yang lama butuh ketelitian untuk menemukan perbedaannya. Foto/IST
A
A
A
JAKARTA - Jangan bingung, ini perbandingan Honda CBR250RR baru dengan yang lama. Seberapa signifikan perubahan yang dibuat PT Astra Honda Motor (AHM) pada motor sport yang diproduksi di Indonesia itu?
Memang dari segi desain butuh kejelian mata elang guna membedakan New Honda CBR250RR dengan versi lawas. Dari segi desain PT AHM menyatakan desainnya kini mengusung tema Aggresive Shape. Gaya itu guna menyesuaikan perubahan yang diberikan ke motor sport baru itu yang jadi lebih agresif.
Meski sekelebat terlihat sama, Anda tidak perlu kecewa. Pasalnya peningkatan yang diberikan ternyata cukup menggiurkan. Nah, berikut ini yang bisa Anda cermati perbedaannya dengan yang lama:
Baca juga : Honda CBR250RR Modifikasi Bengkel Bekasi Ini Sukses Bikin Rider Kawasaki Ninja Iri
1. Dimensi
Berdasarkan data spesifikasi, New Honda CBR250RR memiliki ukuran panjang 2.061 mm, lebar 724 mm, dan tinggi 1.114 mm. Jarak sumbu rodanya mencapai 1.385 mm, ground clearance 148 mm, dan bobot seberat 166 kg untuk varian Standard serta 168 kg varian SP juga SP-QS. Sementara itu, kapasitas tangki bahan bakarnya 14,5 liter.
Di sisi lain, Honda CBR250RR generasi sebelumnya mempunyai dimensi panjang 2.060 mm, lebar 724 mm, tinggi 1.098 mm, dan jarak sumbu roda 1.389 mm. Motor ini memiliki ground clearance 145 mm dan berat 168 kg. Kapasitas tangki bahan bakar motor ini mencapai 14,5 liter.
2. Kaki-kaki
Beralih ke kaki-kaki, New Honda CBR250RR semua varian kini menggunakan suspensi depan upside down Separate Function Fork - Big Piston (SFF-BP). Sementara, Honda CBR250RR lawas masih memakai tipe Separate Function Fork (SFF). Namun, suspensi belakang, ukuran pelek serta ban, dan sistem pengeraman masih sama dengan generasi sebelumnya.
Baca juga : Rolls-Royce Harga Rp13 Miliar Kena Recall karena Masalah Lampu Depan
3. Mesin
New Honda CBR250RR varian SP dan SP QS dibekali mesin 250cc 2-silinder DOHC 8-katup yang dapat menghasilkan tenaga maksimal 31 kW atau setara 41,5 tk pada 13.000 rpm dan torsi 25 Nm pada 11.000 rpm. Di atas kertas tenaganya naik 1 tk dari CBR250RR SP QS model 2020 yang mengusung mesin 250 cc 2-silinder DOHC 8-katup yang dapat menghasilkan 40,3 tk pada 13.000 rpm dan torsi 25 Nm pada 11.000 rpm.
4. Harga
Di segi harga, New Honda CBR250RR varian STD dibanderol sebesar Rp62,85 juta (Black Freedom), STD Rp67,65 juta (Mat Gunpowder Black Metallic), SP Rp75,15 juta (Mystique Blue), SP-QS Rp79,2 juta (Bravery Red Black), dan SP-QS Rp79,8 juta (Honda Racing Red dan Tri Color) on the road Jakarta. Sedangkan, CBR250RR model sebelumnya memiliki kisaran dari Rp62,329 juta hingga Rp78,577 juta on the road Jakarta.
Memang dari segi desain butuh kejelian mata elang guna membedakan New Honda CBR250RR dengan versi lawas. Dari segi desain PT AHM menyatakan desainnya kini mengusung tema Aggresive Shape. Gaya itu guna menyesuaikan perubahan yang diberikan ke motor sport baru itu yang jadi lebih agresif.
Meski sekelebat terlihat sama, Anda tidak perlu kecewa. Pasalnya peningkatan yang diberikan ternyata cukup menggiurkan. Nah, berikut ini yang bisa Anda cermati perbedaannya dengan yang lama:
Baca juga : Honda CBR250RR Modifikasi Bengkel Bekasi Ini Sukses Bikin Rider Kawasaki Ninja Iri
1. Dimensi
Berdasarkan data spesifikasi, New Honda CBR250RR memiliki ukuran panjang 2.061 mm, lebar 724 mm, dan tinggi 1.114 mm. Jarak sumbu rodanya mencapai 1.385 mm, ground clearance 148 mm, dan bobot seberat 166 kg untuk varian Standard serta 168 kg varian SP juga SP-QS. Sementara itu, kapasitas tangki bahan bakarnya 14,5 liter.
Di sisi lain, Honda CBR250RR generasi sebelumnya mempunyai dimensi panjang 2.060 mm, lebar 724 mm, tinggi 1.098 mm, dan jarak sumbu roda 1.389 mm. Motor ini memiliki ground clearance 145 mm dan berat 168 kg. Kapasitas tangki bahan bakar motor ini mencapai 14,5 liter.
2. Kaki-kaki
Beralih ke kaki-kaki, New Honda CBR250RR semua varian kini menggunakan suspensi depan upside down Separate Function Fork - Big Piston (SFF-BP). Sementara, Honda CBR250RR lawas masih memakai tipe Separate Function Fork (SFF). Namun, suspensi belakang, ukuran pelek serta ban, dan sistem pengeraman masih sama dengan generasi sebelumnya.
Baca juga : Rolls-Royce Harga Rp13 Miliar Kena Recall karena Masalah Lampu Depan
3. Mesin
New Honda CBR250RR varian SP dan SP QS dibekali mesin 250cc 2-silinder DOHC 8-katup yang dapat menghasilkan tenaga maksimal 31 kW atau setara 41,5 tk pada 13.000 rpm dan torsi 25 Nm pada 11.000 rpm. Di atas kertas tenaganya naik 1 tk dari CBR250RR SP QS model 2020 yang mengusung mesin 250 cc 2-silinder DOHC 8-katup yang dapat menghasilkan 40,3 tk pada 13.000 rpm dan torsi 25 Nm pada 11.000 rpm.
4. Harga
Di segi harga, New Honda CBR250RR varian STD dibanderol sebesar Rp62,85 juta (Black Freedom), STD Rp67,65 juta (Mat Gunpowder Black Metallic), SP Rp75,15 juta (Mystique Blue), SP-QS Rp79,2 juta (Bravery Red Black), dan SP-QS Rp79,8 juta (Honda Racing Red dan Tri Color) on the road Jakarta. Sedangkan, CBR250RR model sebelumnya memiliki kisaran dari Rp62,329 juta hingga Rp78,577 juta on the road Jakarta.
(wsb)
Lihat Juga :
