Bukan Mobil Mewah, Pikap Ini Justru Paling Laris di Korea Selatan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bukan mobil mewah, pikap buatan Hyundai justru jadi mobil yang paling laris di Korea Selatan sepanjang tahun 2022. Mobil pikap Hyundai Porter berhasil terjual sebanyak 92.411 unit di tahun macan air itu.
Angka itu termasuk penjualan varian listrik Hyundai Porter. Total ada 20.418 unit Hyundai Porter listrik yang ikut terjual di periode yang sama.
Di posisi kedua mobil yang paling laris adalah KIA Sorento dengan penjualan sebanyak 68.902 unit. Diikuti oleh Hyundai Grandeur yang terkirim sebanyak 67.030 unit di tahun 2022.
Hyundai Porter jadi yang paling banyak terjual karena memang tahun lalu banyak masyarakat Korea Selatan membutuhkan kendaraan untuk berniaga. Mobil niaga ringan buatan Hyundai itu diyakini memiliki fungsi yang sangat tinggi dan harga yang relatif terjangkau.
Sementara posisi kedua dan ketiga yang diisi oleh KIA Sorento dan Hyundai Grandeur jadi gambaran tetap selera masyarakat Korea Selatan. Sarana transportasi yang baik dan komprehensif membuat warga negeri gingseng itu membeli mobil berdasarkan pertimbangan gaya hidup dan kemewahan.
Itu mengapa mobil-mobil seperti KIA Sorento dan Hyundai Grandeur masih sangat laris terjual meski sarana transportasi sangat memadai. Jadi masyarakat Korea Selatan memang sangat mementingkan unsur-unsur kemewahan di mobil mereka.
Sementara sepanjang 2022 Korea Selatan berhasil menjual sebanyak 1.395.297 unit mobil. Data dari Korea Automobile Manufacturers Association (KAMA) menyebutkan penjualan total tahun lalu masih terus didominasi oleh Hyundai Group sebanyak 88 persen.
Hanya saja ada tren menarik di Hyundai Group dimana saat ini masyarakat Korea Selatan justru lebih memilih KIA ketimbang Hyundai. Dari segi statistik Hyundai memang masih mendominasi KIA.
Tahun lalu Hyundai menjual sebanyak 688.884 unit. KIA di 2022 juga mampu menjual sebanyak 541.068 unit.
Hanya saja dominasi Hyundai atas KIA tertolong dari penjualan mobil niaga seperti yang ditunjukkan oleh Hyundai Porter. Sebaliknya mobil-mobil penumpang buatan KIA seperti KIA Sorento, KIA Sportage, hingga mobil listrik KIA EV6 justru mulai lebih dominan dibanding mobil-mobil penumpang Hyundai.
Misalnya KIA Sportage dengan penjualan 55.394 unit mengalahkan Hyundai Tucson yang terjual sebanyak 32.890 unit. Begitu juga KIA Carnival yang terjual sebanyak 59.058 unit melewati penjualan Hyundai Staria yang ada di angka 33.459 unit.
Wapcar mengatakan hal itu kemungkinan terjadi karena persepsi brand KIA jauh lebih muda dan ceria ketimbang Hyundai. KIA lebih dekat dengan gaya hidup dibanding saudaranya sendiri.
Angka itu termasuk penjualan varian listrik Hyundai Porter. Total ada 20.418 unit Hyundai Porter listrik yang ikut terjual di periode yang sama.
Di posisi kedua mobil yang paling laris adalah KIA Sorento dengan penjualan sebanyak 68.902 unit. Diikuti oleh Hyundai Grandeur yang terkirim sebanyak 67.030 unit di tahun 2022.
Hyundai Porter jadi yang paling banyak terjual karena memang tahun lalu banyak masyarakat Korea Selatan membutuhkan kendaraan untuk berniaga. Mobil niaga ringan buatan Hyundai itu diyakini memiliki fungsi yang sangat tinggi dan harga yang relatif terjangkau.
Sementara posisi kedua dan ketiga yang diisi oleh KIA Sorento dan Hyundai Grandeur jadi gambaran tetap selera masyarakat Korea Selatan. Sarana transportasi yang baik dan komprehensif membuat warga negeri gingseng itu membeli mobil berdasarkan pertimbangan gaya hidup dan kemewahan.
Itu mengapa mobil-mobil seperti KIA Sorento dan Hyundai Grandeur masih sangat laris terjual meski sarana transportasi sangat memadai. Jadi masyarakat Korea Selatan memang sangat mementingkan unsur-unsur kemewahan di mobil mereka.
Sementara sepanjang 2022 Korea Selatan berhasil menjual sebanyak 1.395.297 unit mobil. Data dari Korea Automobile Manufacturers Association (KAMA) menyebutkan penjualan total tahun lalu masih terus didominasi oleh Hyundai Group sebanyak 88 persen.
Hanya saja ada tren menarik di Hyundai Group dimana saat ini masyarakat Korea Selatan justru lebih memilih KIA ketimbang Hyundai. Dari segi statistik Hyundai memang masih mendominasi KIA.
Tahun lalu Hyundai menjual sebanyak 688.884 unit. KIA di 2022 juga mampu menjual sebanyak 541.068 unit.
Hanya saja dominasi Hyundai atas KIA tertolong dari penjualan mobil niaga seperti yang ditunjukkan oleh Hyundai Porter. Sebaliknya mobil-mobil penumpang buatan KIA seperti KIA Sorento, KIA Sportage, hingga mobil listrik KIA EV6 justru mulai lebih dominan dibanding mobil-mobil penumpang Hyundai.
Misalnya KIA Sportage dengan penjualan 55.394 unit mengalahkan Hyundai Tucson yang terjual sebanyak 32.890 unit. Begitu juga KIA Carnival yang terjual sebanyak 59.058 unit melewati penjualan Hyundai Staria yang ada di angka 33.459 unit.
Wapcar mengatakan hal itu kemungkinan terjadi karena persepsi brand KIA jauh lebih muda dan ceria ketimbang Hyundai. KIA lebih dekat dengan gaya hidup dibanding saudaranya sendiri.
(wsb)