Fokus Pimpin Pasar Kendaraan Niaga, Daimler Rilis Axor 2523 R
A
A
A
BOGOR - PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) meraih pencapaian yang memuaskan di segmen kendaraan niaga pada paruh pertama 2018. Sebagai agen tunggal penjualan kendaraan niaga Mercedes-Benz di Indonesia, DCVI mencatat tonggak bisnis yang baik pada produk truk dan bus baik untuk konsumer baru maupun lama pada sektor pertambangan, logistik, transportasi dan konstruksi.
President Director dan CEO PT DCVI Markus Villinger mengatakan, DCVI berfokus mengimplementasikan strategi baru tahun pertamanya beroperasi di Indonesia. Fokus itu dipusatkan pada bisnis kendaraan niaga di Indonesia hingga mempercepat proses pengambilan keputusan serta lebih fleksibel dalam memenuhi permintaan konsumer.
’’Mercedes-Benz memiliki sejarah yang sangat panjang di Indonesia. Pada bisnis kendaraan niaga khususnya truk,diawali dengan perakitan truk Mercedes-Benz model 911 atau yang lebih dikenal dengan “Mercy Bagong,”kata Markus di Mercedes-Benz Wanaherang Plant, Gunung Putri, Bogor, Senin (21/5/2018).
Dia menjelaskan, DCVI telah berkomitmen untuk Indonesia selama lebih dari 120 tahun, semenjak kehadiran kendaraan Benz pertama kali di tahun 1894. Pencapaian pada paruh pertama 2018 menurutnya sebagai penanda DCVI di antara pemimpin pasar, merek kendaraan niaga di Indonesia yang terpercaya.
Melanjutkan tren tahun 2017 yang sangat baik, hal ini ditandai dengan pencapaian target bisnis dan kepuasan consumer yang telah menggunakan produk kami. ’’Khususnya dengan kendaraan niaga, kami ingin berkontribusi lebih terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia,’’ujarnya.
Melengkapi lini produk Axor yang telah ada, DCVI memperkenalkan Axor 2523 R varian jarak-roda yang lebih pendek,dengan menargetkan pasar logistik Indonesia. Dengan varian terbaru ini, DCVI siap untuk menjawab dengan lebih cepat dan fleksibel permintaan pasar truk logistik di Indonesia yang tengah berkembang, khususnya pada segmen kendaraan truk berat.
Model terbaru ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan andalan Mercedes-Benz salah satunya yaitu ABS (Anti-lock Braking System), untuk memenuhi fokus pemerintah Indonesia pada keselamatan transportasi dengan memastikan seluruh kendaraan
memiliki standar keselamatan tertinggi.
Kendaraan-kendaraan Mercedes-Benz memiliki berbagai inovasi, sistem aplikasi keselamatan khusus yang bertujuan untuk terus meningkatkan sistem keamanan aktif dan pasif. DCVI juga telah menunjukan komitmennya dengan secara aktif mensosialisasikan keselamatan berkendara pada para pengemudi kendaraan niaga, khususnya truk melalui partisipasinya dalam berbagai kampanye di Indonesia.
Salah satu dari kampanye tersebut adalah “Safety First, Efficiency Follow”, roadshow yang diprakarsai oleh TruckMagz di 4 kota, Cilegon, Semarang, Jakarta dan Surabaya, dengan tujuan untuk mengedukasi pengemudi truk dan pemilik bisnis tentang cara mengemudi yang peduli dengan lingkungan sekitar, aman dan efisien.
Pada roadshow ini, DCVI bersama dengan para pakar safety defensive driving memberikan pelatihan bagi sekitar 290 pengemudi truk di 4 kota. Hal ini dilakukan untuk memberikan keahlian kepada para pengemudi truk agar dapat merespons dengan cepat dan tenang saat menghadapi situasi berbahaya.
’’Mercedes-Benz memahami bahwa keselamatan, mengemudi bebas-kecelakaan adalah hal penting bagi Indonesia di mana pembangunan berbagai proyek besar untuk meningkatkan penghidupan masyarakat tengah dilakukan. Kami mendorong agar seluruh pemangku kepentingan memprioritaskan keselamatan di jalan raya dan berkontribusi menjadikan lalu lintas di Indonesia menjadi lebih aman,” jelasnya.
President Director dan CEO PT DCVI Markus Villinger mengatakan, DCVI berfokus mengimplementasikan strategi baru tahun pertamanya beroperasi di Indonesia. Fokus itu dipusatkan pada bisnis kendaraan niaga di Indonesia hingga mempercepat proses pengambilan keputusan serta lebih fleksibel dalam memenuhi permintaan konsumer.
’’Mercedes-Benz memiliki sejarah yang sangat panjang di Indonesia. Pada bisnis kendaraan niaga khususnya truk,diawali dengan perakitan truk Mercedes-Benz model 911 atau yang lebih dikenal dengan “Mercy Bagong,”kata Markus di Mercedes-Benz Wanaherang Plant, Gunung Putri, Bogor, Senin (21/5/2018).
Dia menjelaskan, DCVI telah berkomitmen untuk Indonesia selama lebih dari 120 tahun, semenjak kehadiran kendaraan Benz pertama kali di tahun 1894. Pencapaian pada paruh pertama 2018 menurutnya sebagai penanda DCVI di antara pemimpin pasar, merek kendaraan niaga di Indonesia yang terpercaya.
Melanjutkan tren tahun 2017 yang sangat baik, hal ini ditandai dengan pencapaian target bisnis dan kepuasan consumer yang telah menggunakan produk kami. ’’Khususnya dengan kendaraan niaga, kami ingin berkontribusi lebih terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia,’’ujarnya.
Melengkapi lini produk Axor yang telah ada, DCVI memperkenalkan Axor 2523 R varian jarak-roda yang lebih pendek,dengan menargetkan pasar logistik Indonesia. Dengan varian terbaru ini, DCVI siap untuk menjawab dengan lebih cepat dan fleksibel permintaan pasar truk logistik di Indonesia yang tengah berkembang, khususnya pada segmen kendaraan truk berat.
Model terbaru ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan andalan Mercedes-Benz salah satunya yaitu ABS (Anti-lock Braking System), untuk memenuhi fokus pemerintah Indonesia pada keselamatan transportasi dengan memastikan seluruh kendaraan
memiliki standar keselamatan tertinggi.
Kendaraan-kendaraan Mercedes-Benz memiliki berbagai inovasi, sistem aplikasi keselamatan khusus yang bertujuan untuk terus meningkatkan sistem keamanan aktif dan pasif. DCVI juga telah menunjukan komitmennya dengan secara aktif mensosialisasikan keselamatan berkendara pada para pengemudi kendaraan niaga, khususnya truk melalui partisipasinya dalam berbagai kampanye di Indonesia.
Salah satu dari kampanye tersebut adalah “Safety First, Efficiency Follow”, roadshow yang diprakarsai oleh TruckMagz di 4 kota, Cilegon, Semarang, Jakarta dan Surabaya, dengan tujuan untuk mengedukasi pengemudi truk dan pemilik bisnis tentang cara mengemudi yang peduli dengan lingkungan sekitar, aman dan efisien.
Pada roadshow ini, DCVI bersama dengan para pakar safety defensive driving memberikan pelatihan bagi sekitar 290 pengemudi truk di 4 kota. Hal ini dilakukan untuk memberikan keahlian kepada para pengemudi truk agar dapat merespons dengan cepat dan tenang saat menghadapi situasi berbahaya.
’’Mercedes-Benz memahami bahwa keselamatan, mengemudi bebas-kecelakaan adalah hal penting bagi Indonesia di mana pembangunan berbagai proyek besar untuk meningkatkan penghidupan masyarakat tengah dilakukan. Kami mendorong agar seluruh pemangku kepentingan memprioritaskan keselamatan di jalan raya dan berkontribusi menjadikan lalu lintas di Indonesia menjadi lebih aman,” jelasnya.
(aww)