Viar Vintech 200 cc Goda Pengunjung IIMS Surabaya 2018

Jum'at, 09 November 2018 - 07:24 WIB
Viar Vintech 200 cc Goda Pengunjung IIMS Surabaya 2018
Viar Vintech 200 cc Goda Pengunjung IIMS Surabaya 2018
A A A
SURABAYA - Hadir di even Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018, di Grand City, Surabaya, Viar kembali menggoda para pecinta motor klasik dengan produk terbarunya VinTech 200 cc.

Selain Motor Bergaya Klasik, PT Triangle Motorindo, produsen kendaraan roda dua dan tiga ini juga memajang Viar Q1 skutik listrik, Viar Cross X series, Cross X 250 EC, Cross X 250 ES, Cross X 250 SF (special frame), Cross X 200 cc GT, Cross X 200 ES, Cross X 150 cc, Cross X 100 Mini Trail, Vortex 250 cc, dan motor KARYA (Kendaraan Rakyat) R3.

Sales Manager R2 Sport dan Trail Viar, Jeck Maulana mengatakan, untuk VinTech kapasitas 200 cc cocok dipakai untuk kebutuhan metropolis dan luar kota, seperti perilaku bikers masa kini. "Mau clubing nongkrong dari kafe ke kafe sampai, memburu destinasi yang instagramable monggo," katanya sambil menunjukkan spesifikasi Viar Vintech 200 cc, di IIMS Surabaya 2018, Kamis (08/11/2018).
Viar Vintech 200 cc Goda Pengunjung IIMS Surabaya 2018

Ketangguhan Vintech telah diuji durabilitynya dengan riding sejauh 1.450 km (Sumatera-Jawa) dan sejauh itu tidak ada masalah. "Bahkan performa mesin dan speed-nya stabil," klaimnya.

Sport Retro Fashionable 200 cc tersebut dihadirkan dengan desain scrambler retro modern. Sebuah desain yang mempresentasikan remaja modern yang ingin style retro, tapi dengan peralihan yang smooth. Secara desain, Viar berusaha memadukan dengan unsur modern dan atraktif.

Ciri Khas Vintech bisa dilihat dari desain tangki. Tarikan garis elips dan coakan, sebagai penunjang aerodinamis saat kaki mendekap tangki. "Jadi, inspirasinya dari desain tangki cafe racer yang murni dipakai balap. Nah, bedanya pada Vintech 200 cc, half fairing atau full fairing-nya seakan dilepas dan menjadi naked," kata Jeck.
Viar Vintech 200 cc Goda Pengunjung IIMS Surabaya 2018

Kehadiran Viar Vintech 200 cc seolah memiliki visi dan misi yang terselubung, yakni ingin merangsang bikers untuk berimajinasi saat modifikasi. "Jadi pada dasarnya VinTech 200 cc ini adalah sebuah retro yang fashionable. Bahkan bisa juga untuk dikembangkan ke tema sport retro lain, seperti jap style, flat tracker, brat style atau yang lain," tutur Jeck.

Untuk dimensi, cukup proposional pada wheel base 1290 mm cukup menunjang kestabilan saat touring, termasuk kapasitas tangki 15 liternya. Pada mesin menganut 4 langkah, Single Over Head Cam 2 katup, berpendingin udara. Suplai gas segar ciri khas retro, yakni karbu dan dilengkapi electric starter.

Untuk tapak kaki, Vintech memberi opsi pemakaian velg depan 250-17 dan 300-17 belakang. Versi standar atau bawaan pabrik profil ban depan 90/90-17 dan belakang 120/80-17 sehingga menimbulkan tampilan elegan.

"Tapi dengan basis velg yang sudah bertapak lebar, opsi untuk upgrade profil ban lebih besar khas retro, limitnya bisa sampai profil 110/70-17 dan 120/70-17 belakang," sebutnya.
Viar Vintech 200 cc Goda Pengunjung IIMS Surabaya 2018

Regional Manager PT. Triangle Motorindo sebagai Principle sekaligus ATPM Viar Motor Indonesia, Haris Suprapto menambahkan, kiprah Viar dalam menggairahkan perkembangan automotif juga relatif pesat. Seperti pertimbangan gejolak minyak dunia, pabrikan Viar improve lebih dulu meluncurkan Viar Q1, guna menciptakan alat transportasi yang kompak dan berperforma tinggi, sekaligus ramah lingkungan.

"Ini adalah hasil kerja sama dengan pabrikan power elektronik micro inverter dunia, yakni Bosch jerman dan dikembangkan bersama Universitas Gadjah Mada, sebagai tim riset dan pengembang Viar Q1," katanya menjelaskan.

Sejak diluncurkan bebapa bulan lalu, 10 unit Viar Vintech 200 cc sudah dipesan oleh pembeli di Jawa Timur. Namun, motor retro ini baru bisa diserahkan pada pembeli pada Desember 2018.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3859 seconds (0.1#10.140)