Gandeng Sony, Yamaha Hadirkan Mobil Berteknologi Pesawat Antariksa
Selasa, 27 Agustus 2019 - 13:57 WIB
Gandeng Sony, Yamaha Hadirkan Mobil Berteknologi Pesawat Antariksa
A
A
A
TOKYO - Sejumlah perusahaan bekerja pada angkutan otonom, tetapi yang terbaru datang dari dua nama besar di Jepang - Yamaha dan Sony.
Kendaraan Dijuluki SC-1 Sociable Cart, model ini disebut-sebut sebagai "perpaduan antara teknologi mengemudi otonom Yamaha Motor dan teknologi pencitraan hiburan Sony.
Seperti dilansir dari Carscoops, kedua Perusahaan ini tidak banyak bicara tentang teknologi mengemudi otonom, tetapi mengonfirmasi bahwa mobil itu telah dilengkapi dengan sensor gambar canggih, sensor ultrasonik dan sistem LiDAR.
![Gandeng Sony, Yamaha Hadirkan Mobil Berteknologi Pesawat Antariksa]()
Mereka mengkonfirmasi gambar yang diambil sama seperti teknologi pesawat ulang-alik (antariksa) yang diunggah ke cloud dan ini memungkinkan kendaraan untuk dioperasikan dari jarak jauh.
Berdesain kotak dan memiliki jendela dan sebagai gantinya menggunakan empat layar LCD 55 inci. Perusahaan mengatakan mereka dapat memproyeksikan video dan gambar realitas campuran kepada orang yang lewat.
Sony juga menyebutkan sesuatu yang sedikit lebih menyeramkan. Dengan menggunakan kamera antar-jemput dan teknologi kecerdasan buatan, kendaraan dapat menentukan atribut - seperti usia dan jenis kelamin - orang yang berdiri di dekatnya.
Kendaraan Dijuluki SC-1 Sociable Cart, model ini disebut-sebut sebagai "perpaduan antara teknologi mengemudi otonom Yamaha Motor dan teknologi pencitraan hiburan Sony.
Seperti dilansir dari Carscoops, kedua Perusahaan ini tidak banyak bicara tentang teknologi mengemudi otonom, tetapi mengonfirmasi bahwa mobil itu telah dilengkapi dengan sensor gambar canggih, sensor ultrasonik dan sistem LiDAR.
Mereka mengkonfirmasi gambar yang diambil sama seperti teknologi pesawat ulang-alik (antariksa) yang diunggah ke cloud dan ini memungkinkan kendaraan untuk dioperasikan dari jarak jauh.
Berdesain kotak dan memiliki jendela dan sebagai gantinya menggunakan empat layar LCD 55 inci. Perusahaan mengatakan mereka dapat memproyeksikan video dan gambar realitas campuran kepada orang yang lewat.
Sony juga menyebutkan sesuatu yang sedikit lebih menyeramkan. Dengan menggunakan kamera antar-jemput dan teknologi kecerdasan buatan, kendaraan dapat menentukan atribut - seperti usia dan jenis kelamin - orang yang berdiri di dekatnya.
(wbs)
