Mengenal Sistem Disc Brake di Kendaraan: Fungsi, Komponen, Penyebab Karat, dan Solusinya
Jum'at, 29 Desember 2023 - 13:55 WIB
3. Blok Rem (Brake Pad): Terletak di dalam caliper, blok rem adalah bahan gesek yang menekan cakram ketika pedal rem ditekan. Blok rem umumnya terbuat dari campuran logam, serat, dan bahan pemanas tahan.
4. Sistem Hidrolik atau Mekanik: Digunakan untuk mentransfer tekanan dari pedal rem ke kaliper, mengaktifkan pengereman.
2. Pengereman Darurat (ABS): Beberapa kendaraan dilengkapi dengan Sistem Anti Blokir (ABS) yang mengatur tekanan rem secara otomatis untuk mencegah roda terkunci, memungkinkan pengemudi tetap mengendalikan kendaraan dalam kondisi pengereman keras.
Penyebab Karat pada Disc Brake
1. Paparan Air dan Kelembaban: Disc brake yang terpapar air dan kelembaban tinggi memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami korosi atau karat.
2. Tidak Teratur Digunakan: Disc brake yang jarang digunakan cenderung lebih rentan terhadap karat. Oksidasi dapat terjadi pada permukaan cakram jika kendaraan tidak digunakan untuk jangka waktu yang lama.
3. Kualitas Material: Material cakram yang kurang tahan terhadap korosi dapat menyebabkan munculnya karat.
2. Penggunaan Cakram Tahan Karat: Mengganti cakram dengan yang terbuat dari material tahan karat dapat mengurangi risiko karat.
4. Sistem Hidrolik atau Mekanik: Digunakan untuk mentransfer tekanan dari pedal rem ke kaliper, mengaktifkan pengereman.
Cara Kerja Disc Brake
1. Pengereman Normal: Saat pedal rem ditekan, cairan rem dipompa ke dalam caliper, mendorong blok rem menekan cakram dan menciptakan gesekan yang memperlambat kendaraan.2. Pengereman Darurat (ABS): Beberapa kendaraan dilengkapi dengan Sistem Anti Blokir (ABS) yang mengatur tekanan rem secara otomatis untuk mencegah roda terkunci, memungkinkan pengemudi tetap mengendalikan kendaraan dalam kondisi pengereman keras.
Penyebab Karat pada Disc Brake
1. Paparan Air dan Kelembaban: Disc brake yang terpapar air dan kelembaban tinggi memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami korosi atau karat.2. Tidak Teratur Digunakan: Disc brake yang jarang digunakan cenderung lebih rentan terhadap karat. Oksidasi dapat terjadi pada permukaan cakram jika kendaraan tidak digunakan untuk jangka waktu yang lama.
3. Kualitas Material: Material cakram yang kurang tahan terhadap korosi dapat menyebabkan munculnya karat.
Solusi untuk Mengatasi Karat pada Disc Brake
1. Pemeliharaan Rutin: Melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan rutin pada sistem pengereman, termasuk membersihkan dan melumasi komponen, dapat membantu mencegah terjadinya karat.2. Penggunaan Cakram Tahan Karat: Mengganti cakram dengan yang terbuat dari material tahan karat dapat mengurangi risiko karat.
Lihat Juga :
tulis komentar anda