Musim Hujan hingga Februari 2024, Pengguna Wajib Tahu Sistem Keamanan ESP di Mobil

Senin, 01 Januari 2024 - 14:00 WIB
Dengan kata lain, ketika Electronic Stability Program (ESP) mendeteksi potensi selip atau kehilangan traksi pada roda.

Maka sistem ESP akan secara otomatis merespon dengan cara mengurangi tenaga mesin atau membagi tenaga pada roda penggerak yang lebih memerlukan, serta mengendalikan tekanan pengereman kepada roda secara selektif sehingga mengurangi resiko kecelakaan.

Keragaman Fungsi pada Fitur ESP

Fitur ESP dapat mengendalikan 4 sistem keselamatan aktif, antara lain Anti-lock Brake System (ABS), Sistem Brake Assist, Sistem Kontrol Traksi, dan Sistem Kontrol Stabilitas yang masing-masing menunjang kinerja sistem deselerasi maupun penerus tenaga ke setiap roda yang secara otomatis aktif ketika kendaraan mendeteksi terjadinya kondisi abnormal pada kecepatan roda mobil.

Sistem ABS berperan untuk menghindari terkuncinya sistem rem dan roda sehingga pengemudi dapat menjaga arah mobil saat melakukan pengereman keras di jalan licin atau pengereman mendadak.

Di saat bersamaan pengemudi melakukan pengereman darurat, maka sistem Brake Assist akan langsung aktif memberikan bantuan tekanan pengereman lebih besar agar kendaraan berhenti lebih cepat.

Pada kondisi jalan licin akibat hujan atau media penghambat lainnya, sensor pada sistem Kontrol Traksi akan secara otomatis aktif membatasi putaran roda sehingga mencegah selip saat kendaraan mulai bergerak.



Sedangkan, Sistem Kontrol Stabilitas akan memberi pengendalian terpadu pada rem, kontrol traksi, dan kontrol mesin agar kestabilan kendaraan tetap terjaga sekalipun pada kondisi setir kemudi diputar secara mendadak.

Keberadaan ESP pada mobil modern diperlukan karena banyak manfaat yang bisa didapatkan berkaitan dengan keselamatan berkendara.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More