Laba Turun, Mercedes-Benz Batalkan Target 100% Produksi Mobil Listrik di 2030

Sabtu, 24 Februari 2024 - 18:05 WIB
Meski pendapatan tahunan mereka naik naik 2,1% menjadi USD153,2 miliar, namun laba operasional turun 4% pada 2023 menjadi USD19,7 miliar. Kendati demikian, kendaraan listrik (termasuk hibrida) menyumbang 21,8% dari penjualan di Kuartal 4, dengan pangsa 19,7% pada 2023.

Mercedes mengatakan pihaknya memperkirakan EV dan mobil hybrid akan mewakili 19% hingga 21% dari penjualan kendaraan tahun ini. Penjualan kendaraan listrik meningkat 61,3% pada 2023 menjadi 240.668 unit, sedangkan penjualan PHEV turun 12,5%.

Van Mercedes-Benz mengalami pertumbuhan penjualan 7,8% tahun lalu, dengan kendaraan listrik menyumbang 5,1%.

Mercedes mengikuti langkah dua raksasa otomotif Amerika, Ford dan GM, yang juga baru-baru ini mengurangi target produksi EV.



Pabrikan mobil tersebut menyebutkan beberapa alasan, antara lain inflasi lebih tinggi, biaya rantai pasokan (supply chain), serta pengeluaran untuk teknologi dan kendaraan masa depan sebagai alasan menurunnya laba kotor.

Mercedes masih berharap EV generasi berikutnya dapat memberikan dampak besar, dengan pengurangan biaya sekitar 30%. Pabrikan mobil Jerman itu mengatakan mobil listrik entry-level seperti CLA listrik, akan memiliki jangkauan WLTP sekitar 750 km. Mobil tersebut juga dapat memperoleh daya jelajah tambahan hingga 400 km dengan pengisian cepat selama15menit.
(dan)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More