Sejarah BMW, dari Produsen Mesin Pesawat Hingga Jadi Merek Mobil Mewah Paling Bernilai

Kamis, 01 September 2022 - 19:00 WIB
Pada akhir dekade 40-an, larangan produksi tersebut dicabut dan BMW diperbolehkan memproduksi kendaraan bermotor. Perlu waktu sekitar 4 tahun bagi BMW untuk kembali memproduksi mobil. Selama dekade 50-an, BMW memproduksi 4 model, yaitu BMW 502, BMW 600, dan BMW 507. Selain itu, BMW sempat memproduksi mobil roda 3 kecil yang dinamakan Isetta.

5. Masa Krisis Hampir Bangkrut



BMW sempat mengalami kondisi keuangan yang sulit karena terlilit hutang dan penjualan yang menurun sejak pertengahan tahun 1950-an. Produk BMW yang sukses pada saat itu hanya Isetta, sementara produk lain tidak laku karena terlalu mahal. BMW kemudian mampu keluar dari krisis pada tahun 1960 setelah industrialis asal Jerman, Herbet Quandt menjadi pemegang saham mayoritas BMW.

Dibawah kendali keluarga Quandt, BMW melanjutkan produksi mobil-mobil kecil seperti sedan kecil BMW 700. BMW melakukan pengembangan teknologi untuk produk-produknya, seperti penerapan rem cakram di roda depan, penerapan suspensi independen, dan pengaplikasian timing belt pada camshaft.

Inovasi bisnis yang dilakukan keluarga Quandt akhirnya membuat BMW jadi raksasa otomotif yang menggurita. BMW kini tidak sekadar menghasilkan mobil-mobil BMW. Mereka juga kini memegang seluruh brand otomotif berpengaruh di dunia seperti Rolls-Royce dan MINI.
(wsb)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More