Siapkan Kendaraan Otonom Level 3 & 4, TKDN Kolaborasi dengan MABI dan MooVita Singapura

Kamis, 23 Februari 2023 - 21:31 WIB
loading...
Siapkan Kendaraan Otonom...
PT TKDN melakukan kerja sama dengan MooVita untuk pengembangan kendaraan otonom level 3 dan 4 di Indonesia. Foto-foto/DOK. PT TKDN
A A A
JAKARTA - Kendaraan otonom atau Autonomous Vehicle (AV) level 3 dan level 4 ke depannya bukan jadi pemandangan aneh lagi buat masyarakat Indonesia. Kendaraan-kendaraan yang nantinya bisa berjalan sendiri dan melakukan manuver tanpa bantuan pengemudi dalam waktu dekat akan segera hadir di Tanah Air.

Pasalnya PT Teknologi Karya Digital Nusa (PT TKDN) baru-baru ini telah melakukan penandatanganan kerja sama dengan perusahaan asal Singapura, MooVita dan perusahaan dalam negeri Mobil Anak Bangsa Indonesia (MABI). Kerja sama itu merupakan salah satu upaya PT TKDN dalam mendukung ekosistem lingkungan untuk kendaraan otonom Level 3 dan 4.

Diketahui MooVita adalah penyedia solusi mobilitas pintar berteknologi tinggi untuk lingkungan perkotaan dari Singapura yang menawarkan sistem vehicle-agnostic. Sistem itu berupa perangkat lunak canggih untuk mendukung penerapan teknologi driverless pada transportasi jarak jauh maupun dekat, transportasi logistik, dan solusi utilitas.

Dalam kerja sama itu MooVita nantinya akan berkomitmen menyediakan sistem otomatisasi level 3 dan 4 untuk kendaraan otonom. Pada level 3, kendaraan otonom dapat beroperasi secara otomatis, tapi masih membutuhkan kendali manusia di beberapa aspek pengoperasian.



Siapkan Kendaraan Otonom Level 3 & 4, TKDN Kolaborasi dengan MABI dan MooVita Singapura


Lebih lanjut kendaraan otonom level 4 dapat beroperasi tanpa pengemudi dan memiliki opsi untuk melakukan override secara manual. Pengemudi keselamatan akan berada di belakang kemudi dan akan segera mengambil kendali AV kapan pun jika diperlukan.

“MooVita secara serius ingin membangun ekosistem otonom, mendorong adopsi AV yang positif secara global dengan para mitra. Kami sangat senang bahwa kami berbagi visi yang sama dengan PT TKDN Tbk. dan MABI, serta semua mitra yang ingin membangun ekosistem AV yang aman di Indonesia. Dengan teknologi AV dari MooVita yang disematkan ke dalam kendaraan elektrik, kami melihat banyak manfaat dari AV sebagai pengganti kendaraan konvensional.” kata Mr Derrick Loh, CEO dan Co-founder MooVita.

Jika MooVita berfokus pada teknologi perangkat lunak untuk penggerak kendaraan otonom, MABI justru memiliki peran memasok kendaraan listrik yang dibutuhkan di dalam negeri. MABI akan jadi manufaktur, distribusi, penyedia suku cadang, dan infrastruktur pendukung.



“Sebagai produsen kendaraan listrik di Indonesia, MABI terus melakukan pengembangan kendaraan listrik dengan memanfaatkan teknologi autonomous melalui kerjasama dengan PT TKDN Tbk. dan MooVita untuk Indonesia yang lebih ramah lingkungan," tambah Kelik Irwanto, CEO MABI.

Tugas PT TKDN sendiri adalah menyediakan infrastruktur dan ekosistem yang mampu mendukung operasional kendaraan otonom. Mereka akan memberikan sistem yang telah mereka buat sebelumnya MaaS (Mobility as a Service) untuk kendaraan otonom itu nanti.

MaaS memungkinkan pengguna dapat memilih, memesan, dan membayar biaya perjalanan tanpa harus berganti platform pembayaran jika berganti moda transportasi, hingga FMS (Fleet Management System). Fleet Management System mampu memberikan solusi terhadap kendala yang umumnya dihadapi armada dengan memanfaatkan teknolog sehingga meningkatkan efisiensi operasional.

“Semua platform dan modul ini akan terintegrasi dalam sebuah sistem yang diperlukan untuk mendukung terwujudnya lingkungan yang aman dan efektif bagi operasional Kendaraan Otonom Level 3 & 4,” tutup David Santoso.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2895 seconds (0.1#10.140)