6 Tips Bikin Sepeda Motor Hemat BBM, No 3 Sering Kelewat

Jum'at, 07 April 2023 - 19:10 WIB
loading...
6 Tips Bikin Sepeda...
Ilustrasi isi bensin. Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - Menghemat Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi tujuan setiap pengendara. Tapi, itu tergantung dari berbagai faktor, mulai dari kondisi sepeda motor dan perilaku berkendara akan berpengaruh pada konsumsi bahan bakar.

Saat ini, banyak model kendaraan yang sudah dilengkapi dengan teknologi untuk hemat BBM, tapi hal itu tidak cukup. Oleh sebab itu, para pengendara sebaiknya lebih tahu bagaimana membuat pemakaian BBM menjadi efisien.

Satu-satunya cara untuk menghemat adalah dengan memastikan sepeda motor kita dalam performa yang prima. Dengan menjaga sepeda motor dalam kondisi prima, pembakaran yang terjadi bisa efisien sehingga konsumsi bahan bakar menjadi lebih irit.



Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan agar motor selalu prima sehingga tidak boros BBM seperti yang dibagikan oleh Wahana Honda:

1. Rawat Busi

Busi merupakan salah satu komponen terpenting untuk pengapian pada kendaraan bermotor. Komponen memiliki fungsi memercikan bunga api untuk membakar udara dengan bahan bakar.

Jika pembakaran dalam kondisi sempurna, tenaga yang dihasilkan akan lebih optimal dan konsumsi bahan bakar menjadi lebih irit. Ketika busi tak terawat, kinerjanya akan menurun.

Salah satu penyebabnya adalah penumpukan kotoran sisa pembakaran di ujung elektroda, sehingga busi tidak dapat menimbulkan api yang besar. Ini menyebabkan pembakaran kurang sempurna sehingga tenaga mesin tidak optimal.

2. Rutin Bersihkan dan Ganti Filter Fuel Pump

Pengendara sering lupa membersihkan dan mengganti filter fuel pump saat melakukan perawatan sepeda motor. Komponen tersebut yang membuat proses aliran bahan bakar ke ruang pembakaran tetap sempurna dan sesuai dengan kebutuhan kinerja mesin.

Asupan bahan bakar yang sesuai akan membuat kinerja mesin lebih optimal. Bahan bakar yang biasa di isi oleh SPBU tidak mejamin kondisinya bersih seratus persen terhindar dari benda asing, ditambah dengan tangki bensin motor juga tidak sepenuhnya bersih.

Oleh karena itu, menjaga kebersihan dari kotoran yang menempel pada filter fuel pump akan membuat aliran bahan bakar ke ruang pembakaran tidak terganggu. Sehingga tenaga yang dihasilkan mesin tidak akan berkurang.

3. Rawat Injektor

Di Indonesia kini sudah banyak beredar kendaraan dengan teknologi injeksi, khususnya pada sepeda motor. Perawatan injektor pada kendaraan dapat dilakukan jika pengendara melakukan perawatan dan pemeriksan rutin ke bengkel.

Merawat injektor motor sebenarnya tidak sulit. Diantaranya adalah dengan mengisi bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan dan mengupayakan tangki bahan bakar tidak sering kosong.

Injektor yang dalam kondisi baik akan membuat proses pengkabutan bahan bakar diruang pembakaran tetap sempurna sehingga tidak ada bahan bakar yang terbuang sia-sia.

4. Bersihkan Filter Udara

Filter udara, menjadi salah satu komponen penting pada sebuah kendaraan. Jika kondisinya selalu dalam kondisi bersih dan baik akan membuat aliran udara ke ruang pembakaran menjadi optimal, sehingga proses pembakaran tetap sempurna.

Saat proses pembakaran, sistem injeksi atau karburator akan membutuhkan udara yang bersih, dan itu didapat berkat hasil penyaringan udara melalui filter udara. Namun, jika filter udara kotor tentu berimbas pada proses pembakaran di dalam mesin.

Selain membuat mesin jadi tidak bertenaga, kondisi tersebut dapat merusak komponen mesin jika dibiarkan dalam waktu yang lama.

5. Perhatikan Rantai atau CVT

Rantai atau CVT menjadi salah satu bagian yang harus selalu diperhatikan oleh pengendara. Keberadaannya sangat memengaruhi kualitas berkendara selama di jalan dan merupakan salah satu bagian yang cukup vital bagi kendaraan.

Merawat dan menjaga kondisi akan membuat usia pemakaiannya jadi lebih tahan lama. Selain itu, proses transfer tenaga dari mesin ke roda belakang tetap optimal. Jika kondisi rantai atau CVT tak terjaga, bisa menghambat proses transfer tenaga ke roda belakang sehingga performa mesin akan menurun.

Kondisi rantai atau CVT yang tak terawat dapat membuat konsumsi bahan bakar jadi lebih boros dan menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya.

6. Cek Daya Cengkram Ban

Ini komponen yang cukup vital pada sebuah kendaraan. Ban berfungsi untuk menyalurkan tenaga dari mesin sehingga motor dapat bergerak. Apabila daya cengkeram ban berkurang, maka risikonya bisa terjadi kecelakaan akibat ban tergelincir.

Selain menjadi penunjang keamanan dan kenyamanan berkendara, kondisi ban juga memengaruhi konsumsi bahan bakar. Hal itu diakibatkan oleh daya cengkram ke aspal yang tak sempurna atau bobot berlebih dan tak sesuainya ukuran ban sesuai anjuran pabrik.

Kondisi ban yang tak terawat dapat mengakibatkan berkurangnya daya cengkram ke permukaan jalan hingga mudah slip saat berkendara. Penggunaan tenaga yang tersalur ke roda belakang juga menjadi tak optimal.
(san)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1441 seconds (0.1#10.140)