Motor Listrik Hasil Riset Panjang Anak Bangsa, Bisa Diajak Ngebut dan Touring Jauh

Senin, 30 Oktober 2023 - 20:40 WIB
loading...
Motor Listrik Hasil Riset Panjang Anak Bangsa, Bisa Diajak Ngebut dan Touring Jauh
Sebagai hasil riset selama 2 tahun, motor listrik Dhelvic Genesis lahir untuk memenuhi keinginan speed lover dan endurance. Foto/Nuriwan Tri Hendrawan
A A A
JAKARTA - Diklaim sebagai hasil riset selama 2 tahun, motor listrik Dhelvic Genesis lahir untuk memenuhi keinginan speed lover dan endurance. Motor listrik buatan dalam negeri ini memiliki desain rangka, bodi motor, electrical, motor penggerak, baterai hingga kontrolernya, yang berbeda dari kebanyakan motor listrik yang beredar.

Desain Dhelvic Genesis selintas terlihat seperti model maxi scooter, namun sedikit lebih ramping dan lebih sporty. Tekukan desain bodi yang tajam seakan memperlihat bahwa ini memang motor kencang. Bodi motor menggunakan dry carbon menambah kesan sporty.

Spesifikasi Dhelvic Genesis menggunakan motor listrik tipe BLDC dengan electric motor torque 55 Nm, power 18 HP/13,4 KW dengan Hi Performance hingga 35/65 Nm torque. Jadi motor listrik ini bisa dipacu hingga maksimum speed 150 km per jam. Untuk mencapai kecepatan dari 0 ke 100 km hanya membutuhkan waktu 5 detik.



Power system motor ini ditopang baterai berkapasitas 84 volt 60 ampere, sehingga motor ini bisa diajak jalan jauh hingga 200 KM. Sedangkan kalau dibawa ngebut dengan maksimum speed (150 per jam) maka motor ini bisa menempuh jarak hingga sejauh 150 km.

“Kami ingin memenuhi keinginan pengendara sepeda motor, speed lover dan endurance, di mana motor bisa dipacu dengan cepat dan jarak tempuh juga jauh,” kata pakar motor listrik yang menjadi tim periset dan pengembangan motor listrik Dhelvic Genesis, Jidat, ditemui SINDOnews di ajang Indonesia Motor Show (IMOS) 2023 di ICE BSD City, Sabtu (28/10/2023).
Motor Listrik Hasil Riset Panjang Anak Bangsa, Bisa Diajak Ngebut dan Touring Jauh


Dia menjelaskan, selama ini kendala klasik pengguna motor bensin beralih ke motor listrik karena diidentikan tidak bisa dipakai ngebut dan jarak tempuh terbatas. Jadi Dhelvic Genesis hadir untuk membuktikan bahwa motor listrik juga bisa dipacu dan memiliki daya tempuh yang baik.

“Kami ingin motor listrik yang proper harus dapat dibawa kencang namun juga harus bisa menempuh jarak yang jauh. Tak kalah pentingnya yakni motor itu harus nyaman dikendarai,” kata Jidat yang namanya cukup dikenal di kalangan komunitas kendaraan listrik di Indonesia dengan bengkelnya bernama Dhapur EV.



Keunikan lain dari motor Dhelvic Genesis adalah posisi setang motor dan shockbreaker depan – belakang bisa disetel (adjustable) sesuai keinginan dan kenyamanan pengendara. Jadi pengendara bisa mengendarai motor listrik ini senyaman mungkin.

Shockbreaker bagian depan mengaplikasikan shock upside down, rem depan dan belakang sudah full cakram. Rem depan sudah menggunakan 4 port radial dengan disc brake 260 mm floating dan rem belakang dengan 2 port axial.

“Selain itu motor ini sudah pakai water cooling di controller. Part ini penting agar controller tetap di suhu yang rendah sehingga bisa menghasilkan efisiensi lebih tinggi, konsumsi baterai lebih efisien, hemat,” kata Jidat.

Motor ini menyajikan 3 mode berkendara, plus satu tombol boost seperti layaknya tombol NOS di mobil sport. Mode 1 batas kecepatan maksimum 70 km/jam. Mode 2 batas kecepatan maksimum 100 km/jam. Sedangkan mode 3 motor bisa dipacu hingga kecepatan 150 km/jam.



Ada pula fitur tambahan tombol boost yang bisa digunakan saat posisi berkendara di mode 3. Saat tombol boost dipencet maka motor akan melesat kencang sekali. Untuk mencapai kecepatan 0-100 km hanya 5 detik saja.

Motor ini juga disematkan tombol mundur (R) yang bisa dipencet statis. Jadi kalau biasanya di motor listrik lainnya, apabila ingin mundur maka tombol R harus dipencet terus sambil putar throttle gas jadi agak repot.
Motor Listrik Hasil Riset Panjang Anak Bangsa, Bisa Diajak Ngebut dan Touring Jauh


Namun di motor Dhelvic Genesis, pengendara cukup pencet sekali saja sehingga tidak mengganggu tangan yang harus bersamaan ngegas. Fitur ini memudahkan untuk parkir di tempat sempit dan posisi parkiran agak menanjak.

Jidat menjelaskan, motor Dhelvic Genesis menjamin garansi produk semua part dan jasa servis selama 1 tahun. Meskipun begitu, sebenarnya part-part motor yang digunakan di motor ini adalah part yang bisa diganti dengan part motor after market yang banyak tersedia di pasaran.



Jadi tidak perlu khawatir soal ketersediaan part after salesnya dan tidak tergantung dengan produsen pembuat motornya. “Motor Dhelvic Geners menargetkan sasaran untuk pengguna motor bensin yang suka touring jauh dan speedlover agar beralih ke motor listrik,” ujarnya.

Tak kalah pentingnya yaitu motor ini minim perawatan dan lebih hemat dalam biaya operasionalnya. Misal untuk mengecas dari posisi baterai 0% hingga 100%, motor ini hanya memakan biaya listrik Rp10.000. Dengan biaya Rp10.000 motor sudah bisa dipakai sejauh 150 kilometer.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4287 seconds (0.1#10.140)