Jokowi Jajal Bus Otonom Seharga Rp74 Miliar, Bakal Digunakan di IKN

Kamis, 15 Agustus 2024 - 12:04 WIB
loading...
Jokowi Jajal Bus Otonom...
Bus otonom akan digunakan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Foto/Setkab
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal bus otonom yang akan digunakan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Kendaraan tanpa awak itu akan mengangkut tamu undangan peserta upacara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia .

Sebagai informasi, Jokowi menegaskan kendaraan yang dapat beroperasi di IKN hanya yang bebas emisi, alias ditenagai oleh listrik atau hidrogen. Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas udara di IKN sebagai ibu kota negara baru dengan konsep lingkungan hijau.

Penggunaan bus otonom ini juga membuat Jokowi merasa kota-kota lain di Indonesia dapat menerapkannya. Namun, ia juga mencatat tantangan yang ada, terutama terkait infrastruktur jalan yang mungkin belum memadai.

“Kalau kita pengin kan harganya kira-kira Rp74 miliar per unit. Kalau kita mau membangun MRT itu per kilonya Rp2,3 triliun. Kalau kita mau membangun LRT itu kurang lebih Rp700 miliar per Km. Bedanya di situ, ini tidak berbasis rel jadi lebih murah, enggak bangun infrastruktur dasarnya, memakai jalan yang sudah ada,” kata Presiden seperti dikutip dalam keterangan resmi di Sekretariat Presiden.



Tantangan utama dalam membangun bus otonom adalah trek atau lintasan yang dibutuhkan harus lebar. Sehingga akan sulit menerapkannya di kota-kota yang insfrastrukturnya sudah terbentuk.

“Kita ingin transportasi massal di IKN itu berbasis energi hijau, dan tadi ART (autonomous rail transit)-nya itu listrik. Jadi kalau kita pakai ART ini memang jalan itu harus lebar dan jalan di IKN memang sudah didesain lebar, jadi memang cukup untuk (ART),” ujar Jokowi.



“Problemnya sekarang ini hampir di semua kota jalannya kurang lebar, itu masalahnya, jadi tidak semua kota bisa memakai ART,” lanjutnya.

Bus otonom yang disebut trem itu dapat beroperasi dengan kecepatan jelajah 40 Km/jam dengan trek khusus. Trem ini mengandalkan baterai sebagai sumber daya untuk memastikannya ramah lingkungan.

“Trem otonom akan melakukan pengisian daya (charging) setelah mobilisasi tamu pagi dan sebelum mobilisasi tamu sore. Posisi trem otonom saat pengisian daya kami pastikan tidak akan mengganggu pergerakan dan lingkungan sekitar karena tidak menimbulkan suara maupun kebisingan dari sarana tersebut,” ucap Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Viral Pabrik Esemka...
Viral Pabrik Esemka Terlihat Sepi, Berikut Beragam Komentar Netizen
Sistem Kerja dan Teknologi...
Sistem Kerja dan Teknologi Kereta IKN yang Dilaporkan Sering Mogok
Bus Listrik Ukuran Medium...
Bus Listrik Ukuran Medium dan Besar Layani Pengunjung IKN
Viral Konsumen Ngeluh...
Viral Konsumen Ngeluh Susah Cari Spare Part Mobil Esemka
Ikuti Paus Fransiskus,...
Ikuti Paus Fransiskus, Jokowi Pakai Innova Zenix
Ini Fakta 40 Unit Mobil...
Ini Fakta 40 Unit Mobil Listrik Toyota bZ4X yang Mengaspal di IKN
6 Kendaraan Teraneh...
6 Kendaraan Teraneh di Dunia, Ada Bus Amfibi
Fakta Pabrik Baterai...
Fakta Pabrik Baterai Hyundai-LG di Karawang: Terbesar di Asia Tenggara, Investasi Rp13,5 T, Kapasitas 50 Ribu Unit
Resmikan Pabrik Baterai...
Resmikan Pabrik Baterai di Karawang, Ada Tanda Tangan Jokowi di Kona Electric
Rekomendasi
PSSI Tepis Rumor Naturalisasi...
PSSI Tepis Rumor Naturalisasi Tristan Gooijer: Belum Ada Proses Sampai Hari Ini
5 Fakta Menarik di Balik...
5 Fakta Menarik di Balik Keputusan Ruben Onsu Menjadi Mualaf
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
Warga 2 Desa Bentrok...
Warga 2 Desa Bentrok di Maluku Tengah, Kapolri dan Panglima TNI Diminta Bentuk Satgas Pengamanan
228 Kecelakaan Terjadi...
228 Kecelakaan Terjadi saat Lebaran, 22 Orang Tewas, 287 Luka-luka
Korlantas Polri Catat...
Korlantas Polri Catat 1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jakarta hingga Hari Kedua Lebaran
Berita Terkini
Kenapa setelah Ganti...
Kenapa setelah Ganti Kampas Rem Jadi Tidak Pakem?
3 jam yang lalu
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
5 jam yang lalu
Volvo Panggil Pulang...
Volvo Panggil Pulang Mantan CEO Hakan Samuelsson: Jurus Pamungkas Hadapi Badai Industri Otomotif!
5 jam yang lalu
Jakarta Ditinggal Jutaan...
Jakarta Ditinggal Jutaan Kendaraan: Arus Mudik Lebaran 2025 Pecahkan Rekor!
5 jam yang lalu
Prediksi Puncak Arus...
Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025: Catat Tanggalnya!
6 jam yang lalu
Mobil Listrik Punya...
Mobil Listrik Punya Layar Canggih, ADAS, dan Kursi Pijat yang Bikin Pemudik Lupa Capek
7 jam yang lalu
Infografis
17 Menteri Jokowi yang...
17 Menteri Jokowi yang Bakal Masuk Kabinet Prabowo
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved