Krisis Semikonduktor, Paksa Ford Hentikan Produksi Ford Mustang

DETROIT - Krisis semikonduktor yang terjadi belakangan ini semakin mengkhawatirkan industri otomotif. Baru-baru ini Ford memutuskan untuk menghentikan produksi Ford Mustang karena ketidaktersediaan semikonduktor.

Juru bicara Ford yang dikutip The Detroit News mengatakan pabrik Ford yakni Flat Rock di Detroit segera ditutup. Pabrik itu justru merupakan tempat dimana muscle car legendaris Amerika, Ford Mustang dibuat.



"Pabrik Ford North America terus terdampak dari krisis suplai semikonduktor global. Ini juga terjadi denga pabrikan otomotif lainnya di seluruh dunia. Tim kami berupaya keras untuk mengatasi hal ini dengan mencari part tambahan yang bisa mengatasi masalah ini," ucap John Savona, Vice President For Manufacturing and Labor Affairs.



Ford Mustang bukan satu-satunya mobil Ford yang untuk sementara berhenti produksi. Perusahaan otomotif berlogo Oval Biru itu juga telah menghentikan produksi mobil pikap terlaris di Amerika, Ford F-150.



Pabrik-pabrik Ford lainnya juga akan ikut terdampak dalam waktu dekat. Beberapa pabrik yang akan berhenti produksi seperti di Chicago dan Ohio. Pabrik Ford di Chicago diketahui memproduksi mobil Ford Explorer, Ford Police Interceptor dan Lincoln Aviator. Sementara pabrik di Ohio memproduksi berbagai kendaraan komersial seperti truk heavy duty dan truk medium duty.

Efeknya juga tidak hanya terasa di pabrik Ford di Amerika saja. Ford juga berencana menghentikan produksi mobil di Jerman, Spanyol dan Turki.