Lebaran Ingin Ganti Velg Mobil? Pahami Istilah Offset dan PCD

Rabu, 05 Mei 2021 - 20:35 WIB
loading...
Lebaran Ingin Ganti Velg Mobil? Pahami Istilah Offset dan PCD
Sebelum mengganti velg lama dengan velg baru, pengguna harus memahami pengertian Offset dan PCD. Foto: dok Garasi 57
A A A
BOGOR - Mengganti velg mobil mungkin termasuk modifikasi ringan, tapi juga sangat penting karena besar sekali dampaknya terhadap tampilan keseluruhan mobil.

Dan pengguna juga bebas memilih. Bisa memilih velg buatan lokal dengan harga terjangkau. Atau bisa juga memiliki velg impor yang bisa menyentuh belasan hingga puluhan juta. Atau bahkan velg kustom yang harganya bikin geleng kepala.



Yang jelas, sebelum mengganti velg lama dengan velg baru, pengguna harus memahami pengertian Offset dan PCD. Ini penting, baik ketika sedang mecari velg seken ataupun velg baru. Jangan sampai velg yang sudha terlanjur dibeli tidak cocok.

Lebaran Ingin Ganti Velg Mobil? Pahami Istilah Offset dan PCD

Disebut sebagai “ET”. Yakni jarak antara bagian penampang tengah velg dari garis tengah velg.

Offset positif (+) berarti posisi penampang tengah velg cenderung ke sisi luar velg. Bibir velg terluar akan semakin menjauh dari fender. Offset yang terlalu masuk ke dalam fender akan menyebabkan ban berbenturan dengan bagian suspensi.

Offset negatif (-) berarti posisi penampang tengah velg cenderung ke bagian dalam velg. Bibir velg terluar akan semakin mendekati atau bahkan keluar dari fender.
Jika Offset nol (0) maka posisi penampang tengah velg berada tepat pada garis tengahnya. Offset yang terlalu keluar dari fender menyebabkan ban keluar bodi.

Jika ada velg memiliki offset 25 dan 35, maka luas penampang bibir luar velg-nya besar. Sehingga saat dipasang velg akan keluar dari vender.

Yanto menyebut bahwa pemilihan offset velg agak tricky. Karena ia sendiri lebih suka dengan fitment yang meaty alias penggunaan ban yang tebal. Sehingga tetap nyaman ketika digunakan jarak jauh.



”Jadi offset harus benar-benar cermat dihitung. Seandainya terpaksa banget memakai spacer, toleransi saya tidak lebih dari 3 cm. Dan itu harus spacer nok, bukan model ring yang universal. Karena gampang rusak/patah,” ujarnya.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4645 seconds (0.1#10.140)