Biar Tidak Kudet, Ini 11 Mobil Balap Listrik Formula E yang Bakal Datang ke Jakarta
loading...
A
A
A
JAKARTA - FIA Formula E akhirnya menunjuk Jakarta menggelar balapan mobil listrik Formula E Season 8 yang akan berlangsung pada 4 Juni 2022. Di musim ke-8 itu Formula E diikuti oleh 11tim dari pabrikan mobil yang berbeda-beda.
Seperti ajang balapan mobil lainnya, setiap musim akan ada mobil balap baru yang akan dikenalkan. Sejatinya Formula E akan menghadirkan mobil balap listrik Formula E generasi ketiga. Hanya saja karena masa-masa pandemi rencana itu batal. Alhasil ke-11tim tetap menggunakan mobil balap listrik musim sebelumnya.
FIA Formula E sendiri berusaha melakukan perubahan agar balapan musim depan tetap menarik. Tenaga mobil balap listrik musim depan bakal jauh lebih besar karena dilengkapi dengan baterai berkekuatan 220 kW. Meningkat dari 200 kW di musim lalu. Agar persaingan makin ketat, para pembalap diizinkan menggunakan Attack Mode dimana baterai bisa overboost hingga 250 kW.
"Perubahan yang dilakukan merupakan upaya kami untuk fokus meningkatkan persaingan yang sportif serta meningkatkan tontonan yang menarik buat masyarakat," ucap Alberto Longo, Chief Championship Officer dan pendiri Formula E.
Jadi meski masih menggunakan mobil balap listrik Formula E yang sudah ada, persaingan diprediksi bakal lebih menarik. Tidak seperti mobil Formula 1 yang memiliki desain yang berbeda satu sama lain, mobil Formula E justru memiliki desain yang sama. Yang membedakan hanyalah livery yang digunakan masing-masin tim. Jadi skill pebalap dan manajemen tim memang benar-benar sangat menentukan dalam persaingan menuju juara.
Nah, biar tidak kudet dengan Formula E yang akan digelar di Jakarta pada 4 Juni 2022 nanti, berikut beberapa mobil yang digunakan pebalap andalan dari 11 tim yang bersaing:
1. Andretti Autosport
Pebalap 1 : Jake Dennis
Pebalap 2 : Belum diumumkan
Seperti ajang balapan mobil lainnya, setiap musim akan ada mobil balap baru yang akan dikenalkan. Sejatinya Formula E akan menghadirkan mobil balap listrik Formula E generasi ketiga. Hanya saja karena masa-masa pandemi rencana itu batal. Alhasil ke-11tim tetap menggunakan mobil balap listrik musim sebelumnya.
FIA Formula E sendiri berusaha melakukan perubahan agar balapan musim depan tetap menarik. Tenaga mobil balap listrik musim depan bakal jauh lebih besar karena dilengkapi dengan baterai berkekuatan 220 kW. Meningkat dari 200 kW di musim lalu. Agar persaingan makin ketat, para pembalap diizinkan menggunakan Attack Mode dimana baterai bisa overboost hingga 250 kW.
"Perubahan yang dilakukan merupakan upaya kami untuk fokus meningkatkan persaingan yang sportif serta meningkatkan tontonan yang menarik buat masyarakat," ucap Alberto Longo, Chief Championship Officer dan pendiri Formula E.
Jadi meski masih menggunakan mobil balap listrik Formula E yang sudah ada, persaingan diprediksi bakal lebih menarik. Tidak seperti mobil Formula 1 yang memiliki desain yang berbeda satu sama lain, mobil Formula E justru memiliki desain yang sama. Yang membedakan hanyalah livery yang digunakan masing-masin tim. Jadi skill pebalap dan manajemen tim memang benar-benar sangat menentukan dalam persaingan menuju juara.
Nah, biar tidak kudet dengan Formula E yang akan digelar di Jakarta pada 4 Juni 2022 nanti, berikut beberapa mobil yang digunakan pebalap andalan dari 11 tim yang bersaing:
1. Andretti Autosport
Pebalap 1 : Jake Dennis
Pebalap 2 : Belum diumumkan