Ini Orang Paling Beruntung di Dunia, Coba Semua Bugatti Sebelum Dikirim ke Pemiliknya
loading...
A
A
A
PRANCIS - Sejak 2004 seorang pria Prancis bernama Steve Jenny jadi orang paling beruntung di dunia. Dia satu-satunya orang yang mencoba seluruh Bugatti sebelum dikirim ke pemiliknya.
Ya, selama hampir dua dekade pria asli Alsace, Prancis itu telah menguji semua mobil Bugatti yang dirilis sepanjang tahun 20004 hingga kini. Sebut saja seperti Bugatti Veyron, Bugatti Chiron dan Bugatti Divo.
Seluruh mobil itu harus dicoba lebih dulu oleh Steve Jenny sebelum dikirim ke konsumen yang memesan mobil supersport itu. Jika dia merasa ada yang aneh saat mencobanya maka mobil itu harus balik kandang.
Sebagai satu-satunya orang yang menguji mobil, tidak heran jika sepak terjang Steve Jenny sangat panjang. Total sebanyak 350.000 kilometer dia habiskan bersama seluruh mobil buatan Bugatti.
" Bugatti ingin mobil yang dikirim dalam kondisi yang terbaik. Mobil supersport yang bisa berlari hingga 400 kilometer per jam harus bisa bekerja dengan sempurna, titik," ujar Steve Jenny.
Untuk mencari sesuatu yang salah, Steve Jenny harus benar-benar mencoba mobil Prancis itu dengan teliti. Selama lima jam dia akan mengendarai mobil itu dengan serius.
Menurutnya ada 4 tahapan yang harus dilalui mobil Bugatti sebelum diterbangkan ke rumah konsumen yang memesan. Keempatnya adalah pengujian di musim panas, transisi, pengujian di musim dingin dan analisa.
Selain itu dia juga harus menyesuaikan mobil yang diujicoba dengan peraturan homologasi dari negara penerima mobil Bugatti itu. Pasalnya jangan sampai mobil yang dikirim justru tidak memenuhi kriteria yang telah ditetapkan di suatu negara.
Tak hanya itu dia juga harus memastikan seluruh modifikasi personal yang dipesan juga telah sesuai.
Dia juga harus mengendarai mobil itu sangat pelan dan juga sangat kencang. Sangat pelan agar dia bisa mendengar suara-suara kecil yang bisa mengganggu kenyamanan.
Sangat kencang juga untuk membuktikan bahwa mobil itu memang bisa digeber hingga 400 kilometer per jam. Untuk pembuktian kecepatan tertinggi itu Bugatti menyiapkan lapangan khusus yakni sebuah lapangan terbang Colmar di Alsace, Prancis.
"Tujuannya adalah memperbaiki segala kesalahan terkecil sebelum mobil dikirim agar konsumen kami senang," ujarnya.
Saat ini semua orang memang melihat pekerjaannya sebagai sebagai pekerjaan impian, hal yang sama juga dirasakan Steve Jenny. Tidak heran jika dia tidak pernah merasa bosan selama hampir dua dekade bekerja di balik kemudi Bugatti. "Setiap hari itu unik dan mengendarai mobil seperti Bugatti jadi kebahagiaan yang tidak pernah habis buat saya," terangnya.
Ya, selama hampir dua dekade pria asli Alsace, Prancis itu telah menguji semua mobil Bugatti yang dirilis sepanjang tahun 20004 hingga kini. Sebut saja seperti Bugatti Veyron, Bugatti Chiron dan Bugatti Divo.
Seluruh mobil itu harus dicoba lebih dulu oleh Steve Jenny sebelum dikirim ke konsumen yang memesan mobil supersport itu. Jika dia merasa ada yang aneh saat mencobanya maka mobil itu harus balik kandang.
Sebagai satu-satunya orang yang menguji mobil, tidak heran jika sepak terjang Steve Jenny sangat panjang. Total sebanyak 350.000 kilometer dia habiskan bersama seluruh mobil buatan Bugatti.
" Bugatti ingin mobil yang dikirim dalam kondisi yang terbaik. Mobil supersport yang bisa berlari hingga 400 kilometer per jam harus bisa bekerja dengan sempurna, titik," ujar Steve Jenny.
Untuk mencari sesuatu yang salah, Steve Jenny harus benar-benar mencoba mobil Prancis itu dengan teliti. Selama lima jam dia akan mengendarai mobil itu dengan serius.
Menurutnya ada 4 tahapan yang harus dilalui mobil Bugatti sebelum diterbangkan ke rumah konsumen yang memesan. Keempatnya adalah pengujian di musim panas, transisi, pengujian di musim dingin dan analisa.
Selain itu dia juga harus menyesuaikan mobil yang diujicoba dengan peraturan homologasi dari negara penerima mobil Bugatti itu. Pasalnya jangan sampai mobil yang dikirim justru tidak memenuhi kriteria yang telah ditetapkan di suatu negara.
Tak hanya itu dia juga harus memastikan seluruh modifikasi personal yang dipesan juga telah sesuai.
Dia juga harus mengendarai mobil itu sangat pelan dan juga sangat kencang. Sangat pelan agar dia bisa mendengar suara-suara kecil yang bisa mengganggu kenyamanan.
Sangat kencang juga untuk membuktikan bahwa mobil itu memang bisa digeber hingga 400 kilometer per jam. Untuk pembuktian kecepatan tertinggi itu Bugatti menyiapkan lapangan khusus yakni sebuah lapangan terbang Colmar di Alsace, Prancis.
"Tujuannya adalah memperbaiki segala kesalahan terkecil sebelum mobil dikirim agar konsumen kami senang," ujarnya.
Saat ini semua orang memang melihat pekerjaannya sebagai sebagai pekerjaan impian, hal yang sama juga dirasakan Steve Jenny. Tidak heran jika dia tidak pernah merasa bosan selama hampir dua dekade bekerja di balik kemudi Bugatti. "Setiap hari itu unik dan mengendarai mobil seperti Bugatti jadi kebahagiaan yang tidak pernah habis buat saya," terangnya.
(wsb)