Mengakselerasi Ekosistem dan Regulasi Euro4 Cara Hino

Selasa, 15 Maret 2022 - 21:05 WIB
loading...
Mengakselerasi Ekosistem dan Regulasi Euro4 Cara Hino
PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) telah menyiapkan produk dan ekosistem lengkap untuk mendukung regulasi Euro 4. Foto/DOK. HMSI
A A A
JAKARTA - PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) melaju cepat menyambut regulasi Euro4 yang akan berlaku aktif pada April 2022 nanti. Itu jadi bukti kematangan mereka dalam mengakselerasi ekosistem dan regulasi Euro4.

Bayangkan saja di saat yang lain masih sibuk berdiskursus tentang regulasi Euro4, Hino justru langsung menghadirkan empat produk sekaligus yang benar-benar siap dengan pelaksanaan regulasi Euro4. Keempatnya dihadirkan untuk mengisi segmen dan memenuhi kebutuhan yang berbeda-beda seperti light-duty truck Hino Dutro, medium-duty truck Hino Ranger, heavy-duty truck Hino Profia, dan Hino Bus.

"Kendaraan yang hari ini kami luncurkan tidak hanya untuk memenuhi regulasi Euro4. Tapi untuk menguatkan posisi Hino sebagai pemimpin pasar yang terus berkontribusi untuk kemajuan dan pengembangan transportasi di Indonesia yang lebih ramah lingkungan,” kata Masato Uchida, President Director PT Hino Motor Sales Indonesia dalam peluncuran resmi produk Euro4 Hino beberapa waktu lalu.

Dalam acara itu Hino bahkan seolah mengerti betul bahwa aplikasi regulasi Euro4 tidak semata-mata hanya menyiapkan produk-produk yang sesuai. Dibutuhkan juga faktor pendukung lainnya agar pelaksanaan regulasi memenuhi harapan.


Mengakselerasi Ekosistem dan Regulasi Euro4 Cara Hino


Faktor-faktor itulah yang telah dipersiapkan dengan baiuk oleh Hino. Pengembangan dan infra struktur sudah disiapkan pabrikan asal Jepang itu dengan matang. Mulai dari lini produksi, jaringan outlet, sistem teknologi, peralatan teknis, layanan purna jual, hingga Sumber Daya Manusia (SDM) dan mekanik yang terlatih.

Seakan tidak cukup mereka bahkan menyiapkan paket-paket menarik baik berupa pembiayaan, program penjualan, layanan after sales dan garansi. Seluruh produk Euro4 buatan Hino memiliki garansi yang sangat menarik. Ambil contoh Hino Dutro yang garansinya mencapai 3 tahun, dan Hino Ranger yang garansi bisa diperpanjang sampai 2 tahun.



"Kami berupaya agar seluruh produk dan pembiayaan ini tangguh di jalan untung di tangan," ujar Wibowo Santoso, General Manager Sales Planning Division PT HMSI.

Dari segi produk terbaru, Hino berupaya agar pengembangan kendaraan Euro4 ini, tetap memiliki DNA Hino yaitu Quality DurabilitycReliability atau QDR. Mereka tidak semata-mata mendandani tampilan luar dan dalam produk-produk baru itu dengan wajah yang baru serta teknologi yang sudah aplikatif dengan regulasi Euro4.

Lebih dari itu berbagai kelebihan khusus juga ikut ditambahkan. Mulai dari sasis yang kuat, gross vehicle weight (GVW) yang lebih optimal, hingga sistem pengereman yang reponsif menggunakan full air brake dan ABS. Selain itu sistem bahan bakar juga dibuat lebih meyakinkan karena adanya mekanisme 3 kali penyaringan bahan bakar dan injector dengan full Diamond Like Carbon (DLC) yang dapat meningkatkan ketahanan aus.

Mengakselerasi Ekosistem dan Regulasi Euro4 Cara Hino


Berbicara regulasi Euro4 tentu akan membicarakan jantung mekanis atau mesin yang memang dipersiapkan khusus untuk memenuhi ketentuan itu. Buat Hino mesin common rail buatan mereka memiliki beberapa kelebihan sangat penting.

Mesin common rail Hino sudah dilengkapi Diesel Oxidation Catalyst (DOC) untuk mengurangi emisi gas buang karbon monoksida (CO), dan Hidrokarbon (HC). Selain itu terdapat Exhaust Gas Recirculation (EGR) untuk menurunkan kadar emisi gas buang NOx, dan Selective Catalytic Reduction (SCR) untuk model tertentu.



Mesin common rail Hino Euro4 juga memiliki Variable Nozzle Turbo (VNT) untuk meningkatkan suplai udara ke ruang bakar untuk menghasilkan tenaga secara responsif, serta ECU generasi terbaru yang telah terintegrasi dengan EDU.

Dengan beragam teknologi di dalamnya membuat mesin common rail Hino memiliki emisi gas buang ramah lingkungan, efisiensi bahan bakar yang baik, dan menghasilkan suara mesin halus dan minim getaran.

Mengakselerasi Ekosistem dan Regulasi Euro4 Cara Hino


Presiden Direktur PT Hino Motors Manufactruing Indonesia (HMMI) Masahiro Aso menyebutkan, untuk mencapai target emisi gas buang yang ditetapkan, sebaiknya menggunakan bahan bakar solar dengan minimal Cetane Number 51 dan kandungan sulfur maksimal 50ppm. "Untuk itu HMMI memberikan jaminan kualitas, karena Hino Indonesia telah berpengalaman dalam memproduksi kendaraan Euro4 untuk pasar ekspor,” katanya.

Kesiapan itulah yang membuat Hino benar-benar terlihat matang dalam menyambut regulasi Euro4 yang aktif pada April 2022 nanti. Mereka seakan sudah siap untuk menggerakkan seluruh ekosistem yang telah mereka miliki untuk mengakselerasi regulasi Euro4.

Sementara Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan mengatakan langkah pabrikan kendaraan komersial, seperti Hino, dengan memproduksi kendaraan berstandar Euro4 membuktikan bahwa produsen kendaraan sudah merealisasikan komitmennya. “Sekarang yang perlu dilakukan adalah jaminan pasokan yang sesuai dengan kebutuhan, juga perlu dipikirkan soal harga jual BBM Euro4 agar terjangkau oleh pengguna kendaraan komersial. Misal untuk angkutan sembako diberikan harga BBM khusus,” pungkasnya.
(wsb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5121 seconds (0.1#10.140)