Perbedaan Mobil Hybrid, Plug-in Hybrid dan Listrik, Kenali dan Pahami

Kerja plug-in hybrid ini mirip dengan hybrid, perbedaan terletak pada kapasitas baterai yang lebih besar. Sehingga mobil berteknologi ini memiliki jangkauan yang lebih jauh.

Apabila baterai terisi penuh maka jarak yang bisa ditempuh mencapai 30 hingga 80 km tanpa harus mengaktifkan mesin konvensional. Karena memiliki baterai yang besar ini membuat teknologi plug-in mengisi ulang baterai secara manual. Caranya adalah dengan mencolokkan plug-in pada sumber listrik yang telah tersedia seperti charging station atau listrik rumah dengan menggunakan konverter khusus.

Mobil berteknologi ini diantaranya adalah Mitsubishi Outlander PHEV, Toyota Prius PHEV dan BMW i8.

Baca juga : Gawat, Mobil Listrik Bakal Bunuh Mobil-mobil Imut Jepang

3. Mobil Listrik

Mobil ini menggunakan energi listrik yang berasal dari baterai. Mobil ini juga bisa menggunakan konfigurasi dari dua motor listrik atau lebih yang akan berpengaruh pada jarak jangkauan dan performa.

Pengisian daya pada mobil ini bergantung pada kapasitas baterai. bila baterainya berkapasitas besar maka waktunya juga akan lama. Meskipun kini terdapat produk mobil yang menggunakan teknologi fast charging yang bisa memangkas waktu pengisian.

Pilihlah mobil listrik yang sesuai dengan kebutuhan karena perjalanan jauh dengan mobil ini memerlukan persiapan dan manajemen perencanaan yang matang. Audi e-tron, Tesla hingga Porsche Taycan adalah mobil listrik bermerek premium di pasaran, ada juga yang terjangkau seperti Mini Cooper SE atau Hyundai Kona Electric & Ionic.