Sejarah BMW, dari Produsen Mesin Pesawat Hingga Jadi Merek Mobil Mewah Paling Bernilai

Kamis, 01 September 2022 - 19:00 WIB
loading...
A A A
"Di masa-masa itu mobil belum jadi pilihan utama masyarakat. Banyak dari mereka yang ingin pergi jauh lewat darat menggunakan kereta," tulis BMW dalam situs resmi mereka.

Rapp-Motorenwerke GmbH mensuplai seluruh mesin buatan mereka ke produsen pesawat Jerman, Otto Flugmaschinefabrik.Hanya saja keterbatasan sumber daya manusia membuat Otto Flugmaschinefabrik kerepotan membuat pesawat terbang. Padahal tentara Prusia benar-benar butuh pesawat-pesawat tempur agar bisa menang dari Perang Dunia I.

Sayangnya, pemilik Otto Flugmaschinefabrik, Gustav Otto tidak bisa melakukan apa-apa. Alhasil pada 1916, produsen pesawat itu jatuh bangkrut dan langsung diambil alih oleh pemerintah Jerman.

Di saat yang bersamaan Karl Rapp juga melakukan perubahan besar-besaran. Tidak mau senasib seperti Gustav Otto, Karl Rapp mengubah perusahaan dari Rapp-Motorenwerke menjadi Bayerische Motoren Werke GmbH. Saat itu Karl Rapp membuat sebuah logo yang kita kenal sekarang, lingkaran biru dan putih dengan tiga huruf BMW di atasnya.

2. Beralih dari Mesin Pesawat ke Sepeda Motor
Sejarah BMW, dari Produsen Mesin Pesawat Hingga Jadi Merek Mobil Mewah Paling Bernilai


Perang Dunia I berakhir dan kebutuhan mesin pesawat tempur juga menurun. Bisnis pesawat terbang juga suram karena perjanjian versailles melarang Jerman memproduksi dan menjual mesin pesawat.

Dari situlah BMW perlu berimprovisasi agar selamat. Mereka akhirnya melihat peluang bisnis lain yang cukup menguntungkan yakni transportasi darat.

Jangan kaget, alih-alih membuat mobil, BMW justru memproduksi sepeda motor yang mereka namakan R32. Sepeda motor itu jadi ujian terberat buat BMW.

Pasalnya sebelum ganti nama jadi BMW, mereka terbiasa memproduksi mesin. Semuanya berubah ketika mereka membuat BMW R32. Seluruh proses manufaktur benar-benar harus dilakukan sendiri. Mulai dari mendesain motor, menyiapkan mesin, hingga memproduksi sepeda motor itu dalam bentuk utuh.

Hebatnya BMW R32 justru diterima dengan baik oleh pasar. . Motor yang menggunakan mesin 500cc 2 silinder dengan tenaga 8.5 tenaga kuda dengan transmisi 3 percepatan itu terjual 3.000 unit dalam waktu tiga tahun. Angka yang sangat fantastis kala itu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1482 seconds (0.1#10.140)