Sensasi Pertama Mencoba All New Honda BR-V: Melebihi Ekspektasi!
Kamis, 02 Desember 2021 - 21:41 WIB
Adapun Honda BR-V generasi pertama memakai mesin 1.5L i-VTEC SOHC, in-line 4 silinder. Tenaganya 120 PS di 6.600 rpm, sementara torsi 145 Nm di 4.600 rpm.
Honda mengklaim All New BR-V lebih irit (3%) tapi itu perlu pengujian lebih lanjut.
Perbedaannya, All New BR-V terasa memiliki performa sedikit lebih baik. Tapi yang SINDOnews suka justru raungan mesin DOHC yang terasa lebih galak. Juga, torsi yang terus memompa di rpm 4.000 keatas.
Di trek lurus yang tidak terlalu panjang, SINDOnews bisa menembus kecepatan hingga 130 km/jam dalam waktu yang cukup singkat. Akselerasi dan performanya terbilang cukup baik melihat bodinya yang terlihat lebih bongsor dibandingkan generasi sebelumnya.
2. Suspensi Rigid, Minim Bodi Roll
SINDOnews cukup salut terhadap bagaimana engineer Honda menyetel suspensi di All New BR-V dengan ground clearance yang tinggi. Suspensinya cukup empuk sehingga membuat penumpang di baris kedua dan ketiga tidak terpental atau loncat dari jok saat melibas lubang dalam atau polisi tidur tinggi.
Meski demikian, body roll hampir tidak terasa saat diajak slalom dengan kecepatan 60 km/jam serta cornering di kecepatan tinggi. SINDOnews mencoba membanting setir dengan agresif, tapi All New BR-V tetap “nurut”. Salut!
Kuncinya, jarak sumbu roda diperpanjang hingga 40 mm. Lalu, rasio aplikasi baja tarik tinggi yang ringan dan kuat ditingkatkan 24% agar bodi lebih kokoh dan berat terpangkas.
Suspensi depan cukup standar di kelas low MPV, yakni MacPherson Strut. Tapi, disetel agar lebih kaku. Nah, suspensi belakang Torsion Beam disesuaikan supaya bisa memberi redaman lebih baik terhadap guncangan.
Honda mengklaim All New BR-V lebih irit (3%) tapi itu perlu pengujian lebih lanjut.
Perbedaannya, All New BR-V terasa memiliki performa sedikit lebih baik. Tapi yang SINDOnews suka justru raungan mesin DOHC yang terasa lebih galak. Juga, torsi yang terus memompa di rpm 4.000 keatas.
Di trek lurus yang tidak terlalu panjang, SINDOnews bisa menembus kecepatan hingga 130 km/jam dalam waktu yang cukup singkat. Akselerasi dan performanya terbilang cukup baik melihat bodinya yang terlihat lebih bongsor dibandingkan generasi sebelumnya.
2. Suspensi Rigid, Minim Bodi Roll
SINDOnews cukup salut terhadap bagaimana engineer Honda menyetel suspensi di All New BR-V dengan ground clearance yang tinggi. Suspensinya cukup empuk sehingga membuat penumpang di baris kedua dan ketiga tidak terpental atau loncat dari jok saat melibas lubang dalam atau polisi tidur tinggi.
Meski demikian, body roll hampir tidak terasa saat diajak slalom dengan kecepatan 60 km/jam serta cornering di kecepatan tinggi. SINDOnews mencoba membanting setir dengan agresif, tapi All New BR-V tetap “nurut”. Salut!
Kuncinya, jarak sumbu roda diperpanjang hingga 40 mm. Lalu, rasio aplikasi baja tarik tinggi yang ringan dan kuat ditingkatkan 24% agar bodi lebih kokoh dan berat terpangkas.
Suspensi depan cukup standar di kelas low MPV, yakni MacPherson Strut. Tapi, disetel agar lebih kaku. Nah, suspensi belakang Torsion Beam disesuaikan supaya bisa memberi redaman lebih baik terhadap guncangan.
tulis komentar anda