Keputusan Pengadilan, Mercedes-Benz Dilarang Jualan Mobil Tanpa Seizin Nokia

Sabtu, 22 Agustus 2020 - 09:27 WIB
loading...
Keputusan Pengadilan,...
Salah satu produk ponsel merek Nokia. FOTO/IST
A A A
BERLIN - Produsen otomotif Daimler AG menghadapi kemungkinan dilarang menjual mesin Mercedes-Benz di Jerman. Ini mengikuti perusahaan Finlandia Nokia yang memenangkan paten di pengadilan lokal.(Baca Juga: Wajah Rossi Pucat Lihat Motor Morbidelli Terbelah )

Dalam putusan di Mannheim, Mercedes-Benz diketahui telah melanggar paten teknologi Nokia dengan menggunakannya di dalam kendaraan tanpa mendapatkan lisensi teknologi seluler perusahaan.(Lihat Grafis: Waspada Berolahraga di Tengah Wabah )

Hasilnya memberikan keuntungan bagi Nokia. Itu mungkin bisa menghentikan Mercedes-Benz dari menjual kendaraan di Jerman.

Menurut Bloomberg, Nokia perlu memulai proses terpisah dan memberikan uang jaminan sebesar € 7 miliar jika ingin memberlakukan larangan penjualan mobil Mercedes. (Baca juga : Pesawat Karya Habibie Dimuseumkan, Politikus PKS: Cukup Memilukan Hati )

Pengadilan Mannheim mengatakan kasus tersebut disetujui karena Daimler belum siap untuk mematuhi aturan.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan pengadilan, fakta menunjukkan bahwa Daimler dan pendukungnya dalam kasus tersebut belum siap untuk mengambil lisensi dari Nokia sesuai standar industri.

Menurut keputusan tersebut, Daimler perlu berkomunikasi dengan Nokia terkait jumlah kendaraan yang terjual menggunakan teknologi tersebut.

Meski demikian, pabrikan mobil yakin larangan penjualan tidak akan terjadi.

"Kami tidak memahami keputusan pengadilan Mannheim dan akan mengajukan banding. Kami tidak berpikir akan ada larangan penjualan, "kata pembuat mobil itu dalam sebuah pernyataan.

Sengketa ini adalah di antara 'perang' perusahaan teknologi dan industri otomotif yang lebih luas yang melibatkan royalti teknologi yang digunakan dalam sistem navigasi, komunikasi kendaraan, dan mobil tanpa pengemudi.

Produsen mobil di Eropa semakin mengandalkan sistem telekomunikasi mobil untuk mengaktifkan koneksi elektronik pada kendaraan mereka.

Menurut Reuters, Nokia memperoleh pendapatan lisensi sebesar € 1,4 miliar (RM 7 miliar) setiap tahun dan masalah tersebut sangat penting bagi perusahaan Finlandia.

"Kami berharap Daimler menerima kewajibannya dan mengambil lisensinya melalui saluran yang adil. Banyak keuntungan yang bisa didapat dengan bekerja sama, ”kata Presiden Nokia Technologies Jenni Lukander.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Toyota Umumkan 240GB...
Toyota Umumkan 240GB Data Pelanggan dan Karyawan Diretas
Genesis dan KIA Siap...
Genesis dan KIA Siap Bikin Rival Mercedes-Benz G-Class
Gara-gara Mobil Mainan,...
Gara-gara Mobil Mainan, Nissan Kalahkan Ford
GM Ciptakan Layar Sentuh...
GM Ciptakan Layar Sentuh dengan Pembersih Otomatis untuk Hilangkan Sidik Jari
Keren, 93.000 Karyawan...
Keren, 93.000 Karyawan Mercedes-Benz Dapat Bonus Rp118 Juta per Orang
Ford Bikin Paten Kacamata...
Ford Bikin Paten Kacamata yang Bikin Sopir Tidak Mudah Lelah
Unik, Ford Kembangkan...
Unik, Ford Kembangkan Jok Mobil untuk Anjing Kesayangan
Keunggulan dan Spesifikasi...
Keunggulan dan Spesifikasi Truk Mercedes-Benz Axor Euro 4 yang Menggoda Pebisnis
Mercedes-Benz Ogah Suntik...
Mercedes-Benz Ogah Suntik Mati Mesin Tenaga Monster Buatan Mereka
Rekomendasi
Ancaman Banjir Rob Akibat...
Ancaman Banjir Rob Akibat Fase Bulan Purnama dan Super New Moon 10 April, Ini Wilayah Terdampak
5 Panduan Cara Login...
5 Panduan Cara Login dan Aktivasi MFA ASN-Digital, Ikuti Langkahnya
Pakar Hukum Minta Penertiban...
Pakar Hukum Minta Penertiban Sawit di Kawasan Hutan Harus Cermat
10 Contoh Teks MC Halalbihalal...
10 Contoh Teks MC Halalbihalal yang Menarik, Sopan, dan Penuh Makna untuk Berbagai Acara
Mana Kata yang Baku...
Mana Kata yang Baku Menurut KBBI, Pikir atau Fikir?
10 Negara dengan Jumlah...
10 Negara dengan Jumlah Miliarder Terbanyak di 2025, AS Masih Jadi Jawaranya
Berita Terkini
Harley Davidson Cari...
Harley Davidson Cari CEO Baru untuk Hadapi Tarif Impor Baru AS
55 menit yang lalu
Pengamat: Korban Terparah...
Pengamat: Korban Terparah dari Tarif Trump adalah Produsen Mobil AS
2 jam yang lalu
Stellantis Yakin Tarif...
Stellantis Yakin Tarif Impor AS Berimbas ke Alfa Romeo dan Maserati
5 jam yang lalu
Ducati Panigale V4 Lamborghini...
Ducati Panigale V4 Lamborghini Diperkenalkan, Diproduksi hanya 630 Unit
7 jam yang lalu
China, Jepang, dan Korsel...
China, Jepang, dan Korsel Bersatu Melawan Tarif Impor Kendaraan AS
15 jam yang lalu
200+ Mobil Listrik dan...
200+ Mobil Listrik dan Hybrid MG Ludes Terbakar di Filipina, Mitos Baterai EV Meledak Terbantahkan?
18 jam yang lalu
Infografis
43 Negara yang akan...
43 Negara yang akan Dilarang Masuk ke Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved