Teknologi Cloud dan Kecerdasan Buatan Jadi Bagian Bisnis Otomotif
loading...

Kecerdasan Buatan Jadi Bagian Bisnis Otomotif. FOTO/ CAR DRIVE
A
A
A
JAKARTA - Perkembangan teknologi digital mempengaruhi kebiasaan konsumen membeli mobil. Dulu konsumen harus berkunjung ke dealer resmi atau pameran otomotif, maka kini cukup membuka gadget dan menjelajahi dunia maya. Hampir semua merek melakukan investasi layanan komersial digital.
Memanfaatkan itu semua, CARSOME, Google Cloud, dan Searce hari ini mengumumkan kerjasama. Kolaborasi ini akan memanfaatkan layanan unggulan Google Cloud dalam infrastruktur modern, keamanan siber, analisis data, dan kecerdasan buatan generatif (gen AI) guna meningkatkan pengalaman jual beli dan kepemilikan mobil bagi konsumen serta dealer mobil bekas.
“Seiring dengan pertumbuhan bisnis kami yang pesat, kami melihat peluang untuk memperkuat fondasi digital agar bisa mendukung operasional yang semakin luas dan meningkatkan efisiensi. Beralih dari sistem multicloud ke Google Cloud tidak hanya membantu kami menghemat biaya berkat infrastruktur yang lebih efisien, tetapi juga memberi akses ke teknologi canggih yang aman, termasuk analisis data dan AI.” tuturKjetil Rohde Jakobsen, Group Chief Technology Officer, CARSOME Group.
Perpindahan ke infrastruktur cloud modern akan membuat CARSOME mengembangkan dan meluncurkan layanan baru atau yang telah diperbarui dengan lebih cepat dan dalam skala yang lebih besar.
“Kami bangga dapat memfasilitasi CARSOME dalam menyatukan sistem cloud-nya, yang dapat menghemat biaya cloud hingga 30%. Penghematan ini kemudian bisa dialokasikan untuk inovasi strategis lain yang mendukung pertumbuhan bisnis, seperti pengembangan agen AI percakapan (conversational AI agents) generasi terbaru yang dapat menangani pertanyaan pelanggan secara otomatis dan efektif,” jelas Yash Thakker, Director, Solutions Consulting, Asia Pacific, Searce
CARSOME juga memanfaatkan BigQuery dan Vertex AI Agent Builder untuk menanamkan kemampuan pencarian semantik (semantic search) ke dalam tools internalnya.
Dengan AI generatif yang mengubah tugas pengambilan informasi yang memakan waktu berjam-jam menjadi pencarian cepat atau eksplorasi percakapan, tim pemasaran dan produk, misalnya, dapat lebih mudah membuat konten edukasi dan solusi yang ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan pembeli dan penjual mobil yang terus berubah.
Memanfaatkan itu semua, CARSOME, Google Cloud, dan Searce hari ini mengumumkan kerjasama. Kolaborasi ini akan memanfaatkan layanan unggulan Google Cloud dalam infrastruktur modern, keamanan siber, analisis data, dan kecerdasan buatan generatif (gen AI) guna meningkatkan pengalaman jual beli dan kepemilikan mobil bagi konsumen serta dealer mobil bekas.
“Seiring dengan pertumbuhan bisnis kami yang pesat, kami melihat peluang untuk memperkuat fondasi digital agar bisa mendukung operasional yang semakin luas dan meningkatkan efisiensi. Beralih dari sistem multicloud ke Google Cloud tidak hanya membantu kami menghemat biaya berkat infrastruktur yang lebih efisien, tetapi juga memberi akses ke teknologi canggih yang aman, termasuk analisis data dan AI.” tuturKjetil Rohde Jakobsen, Group Chief Technology Officer, CARSOME Group.
Perpindahan ke infrastruktur cloud modern akan membuat CARSOME mengembangkan dan meluncurkan layanan baru atau yang telah diperbarui dengan lebih cepat dan dalam skala yang lebih besar.
“Kami bangga dapat memfasilitasi CARSOME dalam menyatukan sistem cloud-nya, yang dapat menghemat biaya cloud hingga 30%. Penghematan ini kemudian bisa dialokasikan untuk inovasi strategis lain yang mendukung pertumbuhan bisnis, seperti pengembangan agen AI percakapan (conversational AI agents) generasi terbaru yang dapat menangani pertanyaan pelanggan secara otomatis dan efektif,” jelas Yash Thakker, Director, Solutions Consulting, Asia Pacific, Searce
CARSOME juga memanfaatkan BigQuery dan Vertex AI Agent Builder untuk menanamkan kemampuan pencarian semantik (semantic search) ke dalam tools internalnya.
Dengan AI generatif yang mengubah tugas pengambilan informasi yang memakan waktu berjam-jam menjadi pencarian cepat atau eksplorasi percakapan, tim pemasaran dan produk, misalnya, dapat lebih mudah membuat konten edukasi dan solusi yang ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan pembeli dan penjual mobil yang terus berubah.
(wbs)
Lihat Juga :