Penyebab Kipas Radiator Menyala Terus dan Efek yang Ditimbulkan

Senin, 06 September 2021 - 18:05 WIB
loading...
Penyebab Kipas Radiator Menyala Terus dan Efek yang Ditimbulkan
Kipas radiator merupakan salah satu komponen pada sistem pendingin mobil. Kipas ini pasti berputar ketika mesin menyala. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Kipas radiator merupakan salah satu komponen pada sistem pendingin mobil. Kipas ini pasti berputar ketika mesin menyala. Namun, ada kasus kipas sudah berputar meski mesin belum hidup.

Tentu saja kondisi ini tidak normal dan membuat pengalaman berkendara menjadi tidak nyaman. Kalau sudah begini, maka sudah waktunya mobil dibawa ke bengkel.



Maka dari itu, pemilik mobil sebaik mengerti penyebab kipas radiator menyala terus dan efek yang ditimbulkan ketika itu terjadi. Berikut penjabarannya, dilansir dari laman Auto2000, Senin (6/9).

Total ada empat penyebab kipas radiator menyala terus, yaitu:

1. Kerusakan water temperature sensor

Penyebab pertama adalah kerusakan Water Temperature Sensor (WTS). Bagi yang belum mengetahuinya, WTS sering disebut juga sebagai ECT (Engine Coolant Temperature Sensor).

Kerusakan WTS yang memberikan efek ini biasanya terjadi karena short circuit atau korsleting. Nilai tahanan WTS menjadi tetap 0 dan arus listrik terus mengalir ke ECU.

ECU menilai sinyal ini sebagai penanda bahwa suhu air pendingin menjadi panas. Akhirnya ECU langsung mengaktifkan kipas radiator mobil sehingga terus berputar.

2. Kerusakan refrigerant pressure sensor

Penyebab lainnya dari masalah ini adalah kerusakan Refrigerant Pressure Sensor. Kerusakannya membuat kipas terus nyala ketika AC juga dinyalakan.

Dalam kondisi normal, saat AC tidak dinyalakan, putaran kipas menjadi normal mengikuti kondisi pendingin mesin. Namun jika terjadi kerusakan di Refrigerant Pressure Sensor, maka ECU bisa memerintahkan kipas radiator terus berputar sepanjang waktu.

3. Kerusakan fan control unit

Fan Control Unit adalah microcontroller untuk mengatur kecepatan putaran kipas radiator sesuai kebutuhan mesin. Walau tidak dapat dimungkiri bahwa pada saat ini, sudah tidak banyak mobil yang menggunakan teknologi Fan Control Unit.

Jika mobil ternyata masih memiliki teknologi ini, sebaiknya hati-hati. Kerusakan pada bagian ini sudah pasti menjadi penyebab kipas radiator terus menyala.

4. Kerusakan relay fan radiator

Penyebab terakhir dari masalah ini adalah kerusakan relay fan radiator. Komponen ini merupakan saklar elektrik yang bekerja elektromagnetik sesuai arus input di bagian kumparan.

Kerusakan relay fan radiator sudah pasti membuat kipas radiator nyala terus. Sama seperti penyebab pertama, kerusakannya biasa terjadi karena korsleting di dalam relay fan radiator. Bisa karena faktor umur pemakaian yang sudah tua atau terjadi hal aneh di bagian rangkaiannya.

Efek Kipas Radiator Nyala Terus

Ada beberapa efek yang dapat terasa ketika kipas radiator menyala terus. Membiarkannya pun sudah pasti tidak baik.

Salah satu efeknya adalah aki menjadi cepat tekor. Akhirnya sistem kelistrikan mobil menjadi tidak bekerja sempurna, bahkan mengganggu aktivitas ketika bepergian.



Efek lainnya adalah mesin menjadi boros bahan bakar, ditambah tarikan yang kurang enak. Masalah ini memang membuat mesin terus bekerja. Itulah mengapa menjadi boros bahan bakar dengan tarikan yang kurang enak.

Rasanya pasti tidak nyaman ketika berkendara dengan kondisi seperti ini. Sebaiknya memahami penyebab dari masalah ini agar mengetahui lebih jelas apa awalnya.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2345 seconds (0.1#10.140)