Ini Alasan Posisi Tutup Tangki Bahan Bakar Mobil Berbeda Beda

Rabu, 18 Mei 2022 - 16:23 WIB
loading...
Ini Alasan Posisi Tutup Tangki Bahan Bakar Mobil Berbeda Beda
Meskipun tidak ada aturan resmi yang dibuat untuk menempatkan tangki, pabrikan tidak sembarangan menentukan posisi tangki bahan bakar. Foto/momobil
A A A
JAKARTA - Jika diperhatikan penempatan posisi tutup tangki mobil yang berbeda beda ternyata ada sebabnya. Meskipun tidak ada aturan resmi yang dibuat untuk menempatkan tangki, pabrikan tidak sembarangan menentukan posisi tangki bahan bakar .

Misalnya pabrikan mobil Amerika lebih suka menempatkan tutup tangki di sisi kiri karena akan memudahkan pengemudi untuk menempatkan fender kiri dekat dengan pompa bahan bakar. Namun bagi yang terbiasa menggunakan kemudi di sebelah kanan, mereka juga menempatkan posisi tangki di sebelah kanan juga.

Posisi tutup tangki yang berbeda-beda ini terkadang membuat pengemudi bingung. Untuk mengatasinya para produsen mobil sudah memberikan solusi, yaitu dengan melihat indikator volume bahan bakar ada gambar dispenser SPBU yang di salah satu sisinya terdapat tanda panah berbentuk segitiga.



Jika arah panahnya ke kanan, maka lubang pengisian BBM ada di sebelah kanan dan jika arah panahnya ke kiri, maka lubang pengisian BBM ada di sebelah kiri. Jika kita perhatikan lebih lanjut lagi, posisi knalpot pasti berbeda sisi dengan tutup tangki BBM. Jika posisi knalpot mobil di sebelah kanan, maka posisi tutup tangki bensin pasti ada di sebelah kiri. Begitu juga sebaliknya.

Jarang ada mobil yang letak tutup tangki bahan bakarnya sama persis sisinya dengan lubang knalpot. Rupanya hal tersebut sengaja didesain dengan desain tersebut untuk alasan keamanan. Kedua komponen tadi harus ditempatkan terpisah atau berlawanan supaya meminimalisir risiko kebakaran.
Ini Alasan Posisi Tutup Tangki Bahan Bakar Mobil Berbeda Beda


Sebab jika diletakkan pada sisi yang sama, misalnya sama-sama di kanan, panas knalpot berpotensi membuat pipa pengisian bahan bakar ke tangki rusak. Manakala ada kebocoran, kemungkinan ada semburan bertekanan karena panas knalpot yang berujung kebakaran.



Bukan itu saja, mengacu laporan Courant, ada alasan teknis lain mengapa kedua komponen tadi harus terpisah letaknya. Sistem pembuangan umumnya ditempatkan yang jauh dari titik pengisi bahan bakar, supaya memudahkan desainer soal tata letak pipa yang tersembunyi pada bagian rangka dan bodi mobil. Dengan memisahkan keduanya, akan lebih mudah merutekan jalur pengisi bahan bakar ke tangki bensin maupun pipa knalpot mobil.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2181 seconds (0.1#10.140)