PUBG Mobile Berusaha Balik Lagi ke India
loading...
A
A
A
NEW DELHI - Beberapa bulan lalu PUBG Mobile dilarang beroperasi di India karena masalah keamanan siber. (Baca juga: LTMPT: ITB Puncaki Nilai UTBK Tertinggi di SBMPTN 2020 )
Namun menurut kabar terbaru, game tersebut rupanya ingin kembali hadir ke pasar internet terbesar di dunia itu. (Baca juga: Kemendikbud Tegaskan Klasterisasi Perguruan Tinggi Bukan Kompetisi )
Menurut sumber, perusahaan induk PUBG Corporation, Krafton, telah menandatangani kemitraan global dengan Microsoft.
Sebagai bagian dari kesepakatan, beberapa game termasuk PUBG Mobile yang dikembangkan oleh Krafton atau anak perusahaannya akan dihosting di Microsoft Azure.
"Dengan privasi dan keamanan data menjadi prioritas utama Krafton, perusahaan akan bekerja sama dengan Microsoft untuk memastikan perlindungan data pribadi melalui Azure," kata Krafton dikutip dari Tech Crunch, Selasa (10/11/2020).
Microsoft sendiri mengoperasikan wilayah pusat data secara global, termasuk tiga di antaranya di India.
PUBG Corporation secara pribadi memberi tahu beberapa streamer game terkenal di negara itu bahwa pihaknya berharap dapat melanjutkan layanan di India sebelum akhir tahun ini.
Dalam beberapa pekan terakhir, PUBG juga telah terlibat dengan sejumlah perusahaan lokal, termasuk Paytm yang didukung SoftBank dan raksasa telekomunikasi Airtel, untuk mengeksplorasi apakah mereka akan tertarik untuk menerbitkan game seluler populer di India.
Adalah raksasa asal China Tencent yang awalnya menerbitkan aplikasi PUBG Mobile di India. Tapi setelah pemerintah setempat melarang PUBG Mobile, perusahaan tersebut memutuskan hubungan dengan Tencent di negara tersebut. Sebelum pelarangan, konten PUBG Mobile dihosting di Tencent Cloud.
Dengan lebih dari 50 juta pengguna aktif bulanan di India, PUBG Mobile sejauh ini merupakan game seluler paling populer di India sebelum adanya pelarangaN
Namun menurut kabar terbaru, game tersebut rupanya ingin kembali hadir ke pasar internet terbesar di dunia itu. (Baca juga: Kemendikbud Tegaskan Klasterisasi Perguruan Tinggi Bukan Kompetisi )
Menurut sumber, perusahaan induk PUBG Corporation, Krafton, telah menandatangani kemitraan global dengan Microsoft.
Sebagai bagian dari kesepakatan, beberapa game termasuk PUBG Mobile yang dikembangkan oleh Krafton atau anak perusahaannya akan dihosting di Microsoft Azure.
"Dengan privasi dan keamanan data menjadi prioritas utama Krafton, perusahaan akan bekerja sama dengan Microsoft untuk memastikan perlindungan data pribadi melalui Azure," kata Krafton dikutip dari Tech Crunch, Selasa (10/11/2020).
Microsoft sendiri mengoperasikan wilayah pusat data secara global, termasuk tiga di antaranya di India.
PUBG Corporation secara pribadi memberi tahu beberapa streamer game terkenal di negara itu bahwa pihaknya berharap dapat melanjutkan layanan di India sebelum akhir tahun ini.
Dalam beberapa pekan terakhir, PUBG juga telah terlibat dengan sejumlah perusahaan lokal, termasuk Paytm yang didukung SoftBank dan raksasa telekomunikasi Airtel, untuk mengeksplorasi apakah mereka akan tertarik untuk menerbitkan game seluler populer di India.
Adalah raksasa asal China Tencent yang awalnya menerbitkan aplikasi PUBG Mobile di India. Tapi setelah pemerintah setempat melarang PUBG Mobile, perusahaan tersebut memutuskan hubungan dengan Tencent di negara tersebut. Sebelum pelarangan, konten PUBG Mobile dihosting di Tencent Cloud.
Dengan lebih dari 50 juta pengguna aktif bulanan di India, PUBG Mobile sejauh ini merupakan game seluler paling populer di India sebelum adanya pelarangaN
(wbs)