Kecelakaan Balikpapan, Begini Sikap Aman Saat Berhenti di Lampu Merah

Sabtu, 22 Januari 2022 - 19:05 WIB
loading...
Kecelakaan Balikpapan, Begini Sikap Aman Saat Berhenti di Lampu Merah
Setiap pengendara harus lebih waspada ketika berada di persimpangan. Tampak kecelakaan mengenaskan di Balikpapan. Foto: tangkapan layar
A A A
JAKARTA - Insiden kecelakaan truk tronton rem blong yang terjadi di Balikpapan, Kalimantan Timur menyita perhatian publik.

Praktisi keselamatan berkendara Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, berkaca pada kejadian itu setiap pengendara harus lebih waspada ketika berada di persimpangan.

Ia menilai banyak pengendara tidak dalam posisi ”aman” ketika berada di lampu merah.

”Saat berhenti (di lampu merah) banyak pengemudi yang merasa aman, sehingga perilaku-perilaku yang dilakukan di dalam kabin tidak sesuai dengan kaidah keselamatan,” kata Sony dalam keterangannya melalui video.



Lebih lanjut, ia mencontohkan, misalnya saat berhenti di lampu merah banyak pengendara yang melakukan aktivitas seperti bermain ponsel, mengobrol, dan menggunakan make up.

Padahal hal tersebut dapat membuat mereka tidak waspada lagi terhadap lingkungan sekitar.

Perlu dicatat, meski sedang berhenti pengendara wajib tetap bersikap waspada dan memastikan kondisinya aman dengan memperhatikan area belakang melalui spion tengah dan samping.

”Jadi yang dilakukan adalah harusnya tetap melihat sekeliling kendaran, terutama (area) belakang karena mata kita arahnya ke depan sehingga ke belakang jarang dilihat,” tutur Sony.

Sikap itu berguna ketika tiba-tiba pengemudi melihat dari arah belakang ada kendaraan besar yang datang, namun terlihat tak mengurangi kecepatan, maka pengendara bersiap menyelamatkan diri.

”Dan pastikan parking brake tidak berfungsi, karena kejadian ini hanya sepersekian detik untuk melakukan penghindaran,” terangnya.

Langkah aman lain untuk menghindari kecelakaan akibat tertabrak dari arah belakang di lampu merah yaitu dengan menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan.

”Jaga jarak aman di sini adalah bagaimana mereka punya ruang untuk melakukan evakuasi ketika dibutuhkan di kondisi-kondisi akan terjadi kecelakaan,” pungkasnya.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1328 seconds (0.1#10.140)