Bosch Bagi-bagi Gratis 6.000 Busi Mobil, Ini Cara Dapatinnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bosch Divisi Automotive Aftermarket membagi gratis 6.000 busi mobil dalam rangka kampaney Bosch Spark All the Way. Kampanye itu merupakan cara Bosch mendukung pemerintah dalam mengurangi pencemaran udara.
Selain membagikan 6.000 busi grats, dalam kampanye itu Bosch berupaya mengedukasi masyaraat mengenai pentingnya perawatan kendaraan secara berkala. Pasalnya polusi udara yang disebabkan oleh kendaraan umumnya terjadi karena perawatan mobil yang tidak baik.
“Kualitas pembakaran dalam mesin kendaraan sangat memengaruhi kadar emisi gas buang. Proses pembakaran yang ideal berpengaruh pada kualitas gas buang kendaraan pada ambang yang masih bisa ditolerir," ujar Arditya Wicaktama, Channel Marketing Manager Bosch Automotive Aftermarket Indonesia.
Dia melanjutkan baik buruknya kualitas pembakaran dipengaruhi oleh tiga faktor. Pertama komponen pemercik api atau busi, kondisi ruang bakar, dan terakhir kualitas bahan bakar. Salah satu cara untuk menjaga proses pembakaran mesin agar tetap ideal adalah dengan melakukan perawatan kendaraan secara berkala.
Nah, untuk membantu mengurangi polusi dan emisi, Bosch berupaya membagikan 6.000 busi gratis . Caranya sendiri sangat mudah. Peminat tinggal mendaftar melalui link yang tersedia di unggahan Instagram Bosch Automotiveid. Nantinya pelaksanaan program akan melibatkan 100 bengkel yang tersebar di Jabodetabek dan wilayah Indonesia lainnya.
"Busi yang diberikan akan disesuaikan dengan mobil yang dimiliki peminat," ujar Arditya Wicaktama.
Sementaras sebelum memulai kampanye, Divisi Automotive Aftermarket dari Bosch Indonesia telah melakukan pengujian emisi terhadap sejumlah mobil secara acak. Tes tersebut dilakukan untuk membandingkan performa mesin kendaraan sebelum dan sesudah pembersihan ruang bakar, serta penggunaan busi bawaan mobil versus busi Bosch.
Hasilnya, setelah proses pembersihan ruang bakar dan penggantian ke busi Bosch, terjadi penurunan kadar karbon monoksida (CO) dari 0.27% menjadi 0,05% serta berkurangnya kandungan hidrokarbon (HC) dari 165ppm menjadi 33ppm. Semakin kecil angka, semakin bagus pula kualitas pembakaran mesin kendaraan (dengan standar ambang batas 1.5% untuk CO, dan 200ppm untuk HC).
“Kampanye Spark All the Way ini merupakan kontribusi awal Bosch untuk mendukung program uji emisi kendaraan yang sedang digalakkan pemerintah. Lebih lanjut, harapan kami, aktivitas ini bisa kami lanjutkan, bahkan semakin diperluas sehingga berdampak semakin signifikan dalam mengurangi pencemaran udara,” lanjut Arditya.
Selain membagikan 6.000 busi grats, dalam kampanye itu Bosch berupaya mengedukasi masyaraat mengenai pentingnya perawatan kendaraan secara berkala. Pasalnya polusi udara yang disebabkan oleh kendaraan umumnya terjadi karena perawatan mobil yang tidak baik.
“Kualitas pembakaran dalam mesin kendaraan sangat memengaruhi kadar emisi gas buang. Proses pembakaran yang ideal berpengaruh pada kualitas gas buang kendaraan pada ambang yang masih bisa ditolerir," ujar Arditya Wicaktama, Channel Marketing Manager Bosch Automotive Aftermarket Indonesia.
Dia melanjutkan baik buruknya kualitas pembakaran dipengaruhi oleh tiga faktor. Pertama komponen pemercik api atau busi, kondisi ruang bakar, dan terakhir kualitas bahan bakar. Salah satu cara untuk menjaga proses pembakaran mesin agar tetap ideal adalah dengan melakukan perawatan kendaraan secara berkala.
Nah, untuk membantu mengurangi polusi dan emisi, Bosch berupaya membagikan 6.000 busi gratis . Caranya sendiri sangat mudah. Peminat tinggal mendaftar melalui link yang tersedia di unggahan Instagram Bosch Automotiveid. Nantinya pelaksanaan program akan melibatkan 100 bengkel yang tersebar di Jabodetabek dan wilayah Indonesia lainnya.
"Busi yang diberikan akan disesuaikan dengan mobil yang dimiliki peminat," ujar Arditya Wicaktama.
Sementaras sebelum memulai kampanye, Divisi Automotive Aftermarket dari Bosch Indonesia telah melakukan pengujian emisi terhadap sejumlah mobil secara acak. Tes tersebut dilakukan untuk membandingkan performa mesin kendaraan sebelum dan sesudah pembersihan ruang bakar, serta penggunaan busi bawaan mobil versus busi Bosch.
Hasilnya, setelah proses pembersihan ruang bakar dan penggantian ke busi Bosch, terjadi penurunan kadar karbon monoksida (CO) dari 0.27% menjadi 0,05% serta berkurangnya kandungan hidrokarbon (HC) dari 165ppm menjadi 33ppm. Semakin kecil angka, semakin bagus pula kualitas pembakaran mesin kendaraan (dengan standar ambang batas 1.5% untuk CO, dan 200ppm untuk HC).
“Kampanye Spark All the Way ini merupakan kontribusi awal Bosch untuk mendukung program uji emisi kendaraan yang sedang digalakkan pemerintah. Lebih lanjut, harapan kami, aktivitas ini bisa kami lanjutkan, bahkan semakin diperluas sehingga berdampak semakin signifikan dalam mengurangi pencemaran udara,” lanjut Arditya.
(wsb)