Mengulik Standar Keamanan Honda BR-V yang Dikendarai Chacha Sherly Eks Trio Macan

Selasa, 05 Januari 2021 - 17:01 WIB
loading...
Mengulik Standar Keamanan Honda BR-V yang Dikendarai Chacha Sherly Eks Trio Macan
Honda BR-V mendapatkan skor lima bintang dari uji tabrak Asean NCAP. Foto/HPM
A A A
SEMARANG - Pedangdut Chacha Sherly eks Trio Macan meninggal dunia akibat tabrakan beruntun di Tol Semarang-Solo, Jawa Tengah hari ini. Chacha Sherly meninggal karena mobil yang dia kendarai, Honda BR-V justru tertabrak bus ketika berupaya menghindari tabrakan beruntun yang melibatkan enam kendaraan. (Baca juga : Bentley Bentayga Hybrid Baru Makin Peduli Lingkungan )

Akibat tabrakan itu Chacha Sherly mengalami luka berat dan akhirnya meninggal dunia. Honda BR-V yang dikendarai Chacha Serly diketahui memiliki standar keamanan yang tinggi. Di uji tabrak yang diterapkan Asean NCAP pada Februari 2018, Honda BR-V malah meraih skor 5 bintang dengan skor tertingi 14,79 poin dari maksimal 16 poin. Itu untuk perlindungan orang dewasa, sementara untuk perlindungan anak-anak, skor proteksinya ada di angka 72 persen.

(Baca Juga : Mengejutkan, Tesla Kalah di Surga Mobil Listrik Dunia )

Mengulik Standar Keamanan Honda BR-V yang Dikendarai Chacha Sherly Eks Trio Macan


Asean NCAP memang tidak sembarangan dalam memberikan skor lima bintang. Selain lulus dalam uji tabrak, mereka perlu melihat fitur-fitur keamanan pasif dan aktif yang ada di mobil tersebut.

Berdasarkan situs Honda Indonesia, fitur-fitur yang dimiliki Honda BR-V tergolong lengkap. Mobil yang diproduksi di Karawang, Jawa Barat itu dilengkapi dengan ABS+EBD, Dual Front SRS Airbag, Hill Start Assist, Seatbelt Reminder dan yang paling penting adalah Vehicle Stability Assis (VSA).

Perlu diketahui, fitur VSA merupakan fitur penting dalam pemberian skor 5 bintang. Kendaraan yang berhak atas skor 5 bintang adalah kendaraan yang sudah punya stability control yang. Di Honda, namanya VSA (Vehicle Stability Assist). Itu merupakan syarat wajib dari Asean NCAP untuk membuka kesempatan besar menuju hasil 5 bintang. Kalau tidak ada fitur VSA, maksimal sebuah mobil hanya akan diberikan 4 bintang saja oleh Asean NCAP. (Baca juga : Bikin Kangen, Mitsubishi Outlander Sport Makin Keren )

Strukur bangun Honda BR-V juga sangat kokoh. Honda mengatakan mobil itu mengaplikasikan teknologi rangka orisional G-Force Control (G-CON). Teknologi rangka ini bertujuan menjaga keutuhan struktur pada ruang penumpang degan cara menyerap dan mengalirkan energi dari suatu benturan.

Tidak hanya sertifikasi uji tabrak Asean NCAP. Honda BR-V juga sudah menjalani Honda Real World Crash Test di Tochigi, Jepang. Jika tidak lulus uji tabrak di Tochigi, Honda BR-V tidak akan bisa diproduksi massal. Dengan standar tadi, Honda BR-V memang sangat baik untuk melindungi penumpang. Hanya saja potensi fatalitas bagi penumpang memang tergantung dari kondisi sebenarnya yang terjadi di lapangan. Banyak faktor di luar kendaraan yang bisa berpengaruh pada tingginya fatalitas.
(wsb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2725 seconds (0.1#10.140)