Ini Alasan Mengapa Relaksasi PPn BM Penting untuk Industri Otomotif

Selasa, 23 Februari 2021 - 01:05 WIB
loading...
Ini Alasan Mengapa Relaksasi...
Keringanan pajak memang hanya dirasakan di model tertentu saja. Tapi, itu diharapkan bisa berdampak positif pada penjualan mobil. Foto: Sindonews/danang arradian
A A A
JAKARTA - Relaksasi PPn BM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) diharapkan bisa merangsang konsumen membeli mobil baru. Tujuannya agar industri otomotif Tanah Air kembali bangkit.

Lantas, apakah relaksasi PPn BM mampu meningkatkan penjualan mobil di tengah pandemi Covid-19?



Ketua Umum Gaikindo , Yohannes Nangoi yakin dengan adanya relaksasi pajak bisa membuat industri otomotif Indonesia kembali seperti setahun sebelum pandemi Covid-19.

"Berkaca dari di Thailand pajaknya dibebaskan, penjualan mobil kembali normal. Di Malaysia, Jerman dan beberapa negara lain juga demikian (setelah ada relaksasi pajak)," ujarnya dalam konferensi video belum lama ini.

Nangoi menambahkan, pihaknya sudah mengajukan relaksasi pajak tersebut sejak tahun lalu untuk mencapai target penjualan mobil sebanyak 65 ribu unit.

"Kami mengajukan (relaksasi pajak) sejak tahun lalu. Kalau pemerintah menargetkan 52 ribu naik ke ke 65 ribu, angkanya masih masuk akal dan sangat mungkin terjadi," katanya.

Menurut Nangoi, relaksasi pajak ini menjadi indikator penting untuk industri otomotif di Indonesia karena kapasitas produksi mobil per tahunnya mencapai 2,4 juta unit.



"Kenapa relaksasi itu sangat penting? karena kapasitas produksi kita mencapai 2,4 juta unit per tahun. Sayang, tahun lalu kita hanya menjual 530.000 unit karena tertolong Januari-Februari yang masih dalam keadaan normal," kata Nangoi.

Selama 2021, target penjualan mobil baru diharapkan bisa terkerek ke angka 700 ribuan unit.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Insentif Kendaraan Hybrid...
Insentif Kendaraan Hybrid Resmi Berlaku Tahun 2025: Ini Ketentuannya!
Insentif Mobil Hybrid:...
Insentif Mobil Hybrid: Tanggapan Positif dari Pabrikan, Toyota dan Honda Siap Tancap Gas!
Gaikindo Bantah Subsidi...
Gaikindo Bantah Subsidi Mobil Listrik Rp80 Juta Cuma Manjakan Orang Kaya
Banyak yang Belum Tahu,...
Banyak yang Belum Tahu, Ini Perbedaan PPN dan PPnBm
Tak hanya Diskon PPnBM,...
Tak hanya Diskon PPnBM, JAW 2022 Sediakan Shuttle Bus Gratis
Cuma 1 Model Kebagian...
Cuma 1 Model Kebagian Insentif PPnBM, Mitsubishi Jalankan Strategi Khusus
Jakarta Auto Week, Momen...
Jakarta Auto Week, Momen Tepat Berburu dan Perbandingan Diskon Mobil
Subsidi PPnBM Diperpanjang,...
Subsidi PPnBM Diperpanjang, Suzuki Umumkan Harga Baru XL7 dan All New Ertiga
13 Mobil Suzuki Dapat...
13 Mobil Suzuki Dapat Potongan PPnBM, Diskon Sampai Rp9 Jutaan
Rekomendasi
Prabowo Disambut Raja...
Prabowo Disambut Raja Abdullah II Setibanya di Yordania
Kena Tarif Baru Trump...
Kena Tarif Baru Trump 32%, Wamen BUMN: Tantangan Revitalisasi Industri
2 Hakim Pemvonis Lepas...
2 Hakim Pemvonis Lepas Kasus CPO Masih Diperiksa Intensif Kejagung
Kronologi Mantan Artis...
Kronologi Mantan Artis Drama Kolosal Sekar Arum Ditangkap terkait Uang Palsu
Kitab Kuno Petunjuk...
Kitab Kuno Petunjuk Orang Mati Menuju Keabadian Ditemukan di Mesir
Nasib Kate Middleton...
Nasib Kate Middleton di Ujung Tanduk jika Diceraikan Pangeran William, Kehilangan Gelar dan Anak
Berita Terkini
Vespa Listrik Punya...
Vespa Listrik Punya Bertabur Warna Baru Karya Seniman Dunia
1 jam yang lalu
Terdaftar di Samsat,...
Terdaftar di Samsat, BYD Siap Jual Mobil Listrik Murah?
2 jam yang lalu
Penjualan Sentuh 1 Juta...
Penjualan Sentuh 1 Juta Unit Motor, Royal Enfield Cetak Sejarah
4 jam yang lalu
Dua Mobil Listrik listrik...
Dua Mobil Listrik listrik BYD Ini Dicas 5 Menit Bisa Melesat 400 Km
6 jam yang lalu
Cara Bayar Pajak Mobil...
Cara Bayar Pajak Mobil Beda Provinsi Tanpa Harus Pakai Biro Jasa
7 jam yang lalu
Daftar Biaya Pajak Toyota...
Daftar Biaya Pajak Toyota Camry Berdasarkan Tahun Pembuatan
11 jam yang lalu
Infografis
Ini 3 Negara Musuh AS...
Ini 3 Negara Musuh AS yang Tidak Terkena Tarif Impor Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved