Sensasi Pertama Mencoba All New Honda BR-V: Melebihi Ekspektasi!
loading...
A
A
A
Di trek lurus yang tidak terlalu panjang, SINDOnews bisa menembus kecepatan hingga 130 km/jam dalam waktu yang cukup singkat. Akselerasi dan performanya terbilang cukup baik melihat bodinya yang terlihat lebih bongsor dibandingkan generasi sebelumnya.
2. Suspensi Rigid, Minim Bodi Roll
SINDOnews cukup salut terhadap bagaimana engineer Honda menyetel suspensi di All New BR-V dengan ground clearance yang tinggi. Suspensinya cukup empuk sehingga membuat penumpang di baris kedua dan ketiga tidak terpental atau loncat dari jok saat melibas lubang dalam atau polisi tidur tinggi.
Meski demikian, body roll hampir tidak terasa saat diajak slalom dengan kecepatan 60 km/jam serta cornering di kecepatan tinggi. SINDOnews mencoba membanting setir dengan agresif, tapi All New BR-V tetap “nurut”. Salut!
Kuncinya, jarak sumbu roda diperpanjang hingga 40 mm. Lalu, rasio aplikasi baja tarik tinggi yang ringan dan kuat ditingkatkan 24% agar bodi lebih kokoh dan berat terpangkas.
Suspensi depan cukup standar di kelas low MPV, yakni MacPherson Strut. Tapi, disetel agar lebih kaku. Nah, suspensi belakang Torsion Beam disesuaikan supaya bisa memberi redaman lebih baik terhadap guncangan.
SINDOnews juga mencoba All New BR-V untuk menanjak cukup terjal, berhenti, dan injak pedal gas lagi. Ternyata All New BR-V dapat menanjak dengan mudah dan enteng.
3. Kabin Jauh Lebih Kedap
Ya, pengguna Honda pasti sudah maklum dengan kekedapan kabin yang kurang. Tapi, dibandingkan versi pertama, kekedapan All New BR-V terasa jauh lebih baik. Ini terjadi saat SINDOnews berbicara di dalam kabin, saat memacu All New BR-V di kecepatan tinggi, juga saat melibas jalanan berlubang.
4. Honda Sensing
Model yang kami coba memang varian All New BR-V tertinggi yang sudah memakai Honda Sensing. Tapi, dalam pengetesan memang tidak dirancang untuk menguji Honda Sensing. Tapi, lebih kepada merasakan performa dan kenyamanan secara keseluruhan. Namun, menyadari All New BR-V menjadi low SUV tercanggih yang ada di pasaran, tentu memberi kepercayaan diri yang tinggi.
5. Kenyamanan Pengemudi dan Penumpang
Sebagai low SUV, All New BR-V memiliki tampang gagah sekaligus modern. Dimensinya cukup lebar, yakni 4.490 mm x 1.780 mm x 1.638 mm, dengan wheel base 2.700 mm. Di dalam kabin, SINDOnews merasa cukup nyaman dan lega. Bahkan di baris kedua dan ketiga sekalipun.
Duduk di baris ketiga kaki tidak mentok ke kursi depan. Ruang kepala juga cukup tinggi. Kemewahan mobil juga masih terasa. Untuk perjalanan jauh, rasanya All New BR-V akan tetap nyaman kendati penumpang penuh.
2. Suspensi Rigid, Minim Bodi Roll
SINDOnews cukup salut terhadap bagaimana engineer Honda menyetel suspensi di All New BR-V dengan ground clearance yang tinggi. Suspensinya cukup empuk sehingga membuat penumpang di baris kedua dan ketiga tidak terpental atau loncat dari jok saat melibas lubang dalam atau polisi tidur tinggi.
Meski demikian, body roll hampir tidak terasa saat diajak slalom dengan kecepatan 60 km/jam serta cornering di kecepatan tinggi. SINDOnews mencoba membanting setir dengan agresif, tapi All New BR-V tetap “nurut”. Salut!
Kuncinya, jarak sumbu roda diperpanjang hingga 40 mm. Lalu, rasio aplikasi baja tarik tinggi yang ringan dan kuat ditingkatkan 24% agar bodi lebih kokoh dan berat terpangkas.
Suspensi depan cukup standar di kelas low MPV, yakni MacPherson Strut. Tapi, disetel agar lebih kaku. Nah, suspensi belakang Torsion Beam disesuaikan supaya bisa memberi redaman lebih baik terhadap guncangan.
SINDOnews juga mencoba All New BR-V untuk menanjak cukup terjal, berhenti, dan injak pedal gas lagi. Ternyata All New BR-V dapat menanjak dengan mudah dan enteng.
3. Kabin Jauh Lebih Kedap
Ya, pengguna Honda pasti sudah maklum dengan kekedapan kabin yang kurang. Tapi, dibandingkan versi pertama, kekedapan All New BR-V terasa jauh lebih baik. Ini terjadi saat SINDOnews berbicara di dalam kabin, saat memacu All New BR-V di kecepatan tinggi, juga saat melibas jalanan berlubang.
4. Honda Sensing
Model yang kami coba memang varian All New BR-V tertinggi yang sudah memakai Honda Sensing. Tapi, dalam pengetesan memang tidak dirancang untuk menguji Honda Sensing. Tapi, lebih kepada merasakan performa dan kenyamanan secara keseluruhan. Namun, menyadari All New BR-V menjadi low SUV tercanggih yang ada di pasaran, tentu memberi kepercayaan diri yang tinggi.
5. Kenyamanan Pengemudi dan Penumpang
Sebagai low SUV, All New BR-V memiliki tampang gagah sekaligus modern. Dimensinya cukup lebar, yakni 4.490 mm x 1.780 mm x 1.638 mm, dengan wheel base 2.700 mm. Di dalam kabin, SINDOnews merasa cukup nyaman dan lega. Bahkan di baris kedua dan ketiga sekalipun.
Duduk di baris ketiga kaki tidak mentok ke kursi depan. Ruang kepala juga cukup tinggi. Kemewahan mobil juga masih terasa. Untuk perjalanan jauh, rasanya All New BR-V akan tetap nyaman kendati penumpang penuh.