Rusak Parah, Cadillac Legendaris Hollywood Dibangkitkan Jadi Mobil Terpanjang di Dunia

Minggu, 13 Maret 2022 - 08:00 WIB
loading...
Rusak Parah, Cadillac Legendaris Hollywood Dibangkitkan Jadi Mobil Terpanjang di Dunia
Cadillac American Dream saat ini menjadi mobil terpanjang di dunia karena memiliki panjang 30,.5 meter. Foto/Carbuzz.
A A A
JAKARTA - American Dream, mobil legendaris Hollywood, akhirnya direstorasi dan bangkit sebagai mobil terpanjang di dunia. Michael Manning, pendiri Autoseum di New York, Amerika Serikat merupakan sosok dibalik bangkitnya mobil terpanjang yang pernah bikin geger di tahun 1980-an itu.

Diketahui American Dream aslinya adalah sebuah mobil sedan Cadillac yang dimodifikasi khusus oleh kreator film Hollywood, Jay Ohrberg. Saat itu dia mebuat American Dream untuk digunakan kepentingan film dan serial televisi.

Pertama kali dibuat American Dream langsung bikin kejutan. Pasalnya mobil itu benar-benar panjang hingga mencapai 18,28 meter. Tidak heran jika American Dream sangat populer di kalangan selebritas.

Hanya saja nasibnya justru berubah ditelan waktu. Saat ini tidak ada lagi yang mengingat American Dream. Tidak heran jika nasib mobil sedan istimewa itu benar-benar nahas.

Michael Manning mengaku menemukan bangkai American Dream di New Jersey. Saat itu dia kaget dengan kondisi mobil yang dibuat oleh Jay Ohrberg itu. Dia pun langsung membeli mobil itu dalam kondisi yang parah. Tujuannya cuma satu membangkitkan lagi kejayaan American Dream.



Rusak Parah, Cadillac Legendaris Hollywood Dibangkitkan Jadi Mobil Terpanjang di Dunia


"Mobil ini tetap memiliki nilai menurut saya. Memang bukan nilai komersial tapi nilai sejarah yang harus dipertahankan," ujar Michael Manning.

Bersama-sama temannya di Autoseum, Michael Manning kemudian merestorasi mobil itu. Untuk mengembalikan lagi kondisi mobil itu, dia menggunakan body mobil lainnya yakni Cadillac Eldorado. Pasalnya eksterior American Dream memang benar-benar rusak parah.

Hanya saja dimensi yang sangat besar membuat Michael Manning cs harus bekerja ekstra dan mengeluarkan biaya yang sangat besar. "Banyak orang yang meragukan dan bilang saya gila. Hanya saja setiap kali saya melihatnya, ada perasaan restorasi itu tidak boleh mandek," ucapnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3695 seconds (0.1#10.140)