9 Penyebab Lampu Motor Redup, Nomor 6 Paling Sering Terjadi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penyebab lampu motor redup biasanya terjadi karena banyak faktor. Adakalanya lampu motor redup karena kondisi aki yang sudah lemah tetapi bisa saja karena faktor lain seputar kelistrikan motor.
Berfungsi sebagai alat penerangan, lampu motor idealnya memang terang sehingga bisa membantu biker ketika berkendara di malam hari.
Namun seiring usia motor yang terus bertambah, beberapa komponen kelistrikan di sepeda motor juga ikut melemah. Ini meyebabkan lampu motor ikut redup sehingga pandangan pengendara sedikit kurang jelas ketika berjalan malam hari.
Sebelum Anda mengganti bohlam dengan yang baru, ada baiknya kenali dulu bermacam-macam penyebab lampu motor redup. Berikut 9 penyebab lampu motor redup yang dikutip dari situs resmi Suzuki:
1. Kualitas Bohlam
Kualitas bohlam lampu pada motor dapat mempengaruhi terang atau redupnya lampu motor Anda. Selalu gunakan bohlam standar pabrik yang biasa dipakai untuk jenis motor yang Anda pakai, misalnya 24 watt 12 volt, 35 watt 12 volt, maupun 55 watt 12 volt.
Jika ingin pemaikaiannya lebih awet, gunakan produk original untuk mendapatkan hasil yang optimal. Namun jika motor Anda sudah pakai lampu LED dan masih redup, jelas masalahnya bukan karena di bohlam.
2. Saklar Lampu
Sering dilupakan, saklar lampu juga harus mendapat perawatan agar tidak mengalami lampu redup. Biasanya ini terkait dengan masa pakai saklar yang membuat sinar yang dihasilkan berkurang.
Saklar yang berdebu dan berkarat juga bisa membuat lampu redup akibat arus listrik yang terhambat. Untuk mengembalikan sinar lampunya, Anda harus mengganti saklar tersebut.
Namun untuk sepeda motor produksi terbaru tidak memiliki saklar karena telah menerapkan teknologi Automatic Headlight On (AHO). Teknologi ini membuat lampu motor dapat menyala sepanjang waktu tanpa saklar untuk switch on/off.
3. Mika Buram
Mika lampu atau reflektor ternyata memiliki masa pakai. Ini akan terlihat ketika mika dan reflektor sudah kusam sehingga akan mempengaruhi lampu sepeda motor.
Untuk mengembalikan cahaya lampu kembali terang adalah dengan mengganti mika lampu motor. Pastikan mika lampu pengganti merupakan sparepart original sesuai jenis motor sehingga masa pakai lebih panjang.
4. Soket Lampu Kendor dan Berkarat
Soket lampu yang kendor akan membuat arus listrik luber sehingga hanya sedikit yang masuk ke lampu motor. Ketika tegangan arus listrik tak maksimal, lampu motor tidak mendapatkan cukup listrik sehingga cahayanya redup.
Jika bukan karena kendor, periksa soket apakah ada yang sudah berkarat. Biasanya soket berkarat karena masuknya air hujan di sela head cover motor.
Kalau salah satu atau kedua hal tersebut terjadi pada motor Anda, lebih baik mengganti soket dengan yang baru untuk mengembalikan cahaya lampu motor.
5. Fitting Lampu Korslet
Fitting lampu yang korslet dan terbakar biasanya diakibatkan dari penggunalan bohlam yang tidak standar. Misalnya motor Anda biasa mengunakan bohlam standar ukuran 24 watt 12 volt malah memakai 35 watt 12 volt biar nyala lebih terang.
Akibatnya fitting lampu tak kuat menerima arus sehingga dudukan lampu yang terbuat dari tembaga terbakar sehingga menghambat arus listrik sehingga lampu redup.
6. Aki Lemah
Aki merupakan pusat penyimpanan arus listrik pada kendaraan. Baterai atau aki inilah yang berfungsi untuk menyediakan sumber listrik, sehingga mesin kendaraan Anda dapat dihidupkan.
Apabila jenis motor Anda menggunakan sistem penerangan DC, maka seluruh sistem kelistrikan pada kendaraan pun ikut melemah. Lampu motor yang mendapat sumber listrik dari aki juga ikut terpengaruh.
Lain halnya jika jenis motor Anda menggunakan sistem penerangan AC. Di sini, sumber arus penerangan yang digunakan berasal dari spull penerangan, sehingga aki tidak begitu berpengaruh.
7. Spul Lemah
Ketahanan komponen ini menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi terang atau redupnya nyala lampu motor. Anda harus mengukur ketahanan komponen ini untuk mengecek normal-tidaknya spull penerangan.
Apabila ketahanan komponen ini berkisar 0,2-1,2 ohm pada kondisi mesin 40 derajat, maka komponen ini dinyatakan normal.
Namun apabila menunjukkan angka mendekati 2 ohm, maka dapat dipastikan bahwa spull penerangan motor Anda sudah mulai lemah dan harus segera diganti.
8. Kiprok Lemah
Kiprok pada motor berfungsi untuk mengubah arus AC dari spull magnet menjadi DC. Kiprok dan spull merupakan komponen yang berfungsi untuk mengisi daya aki.
Dua komponen ini juga berfungsi sebagai penunjang sistem kelistrikan saat mesin hidup. Bisa dibilang, kiprok berkaitan erat dengan aki pada kendaraan.
Apabila komponen ini melemah atau mengalami suatu kerusakan, maka arus pengisian listrik terganggu. Efek yang ditimbulkan pada lampu motor bukan hanya meredup, akan tetapi terang-redup tidak jelas, sehingga akan mengganggu pandangan Anda jika berkendara malam hari.
9. Kabel Lampu Meleleh
Kabel lampu yang meleleh jelas menjadi salah satu penyebab lampu motor redup. Karena arus listrik yang dikirim menjadi terhalang.
Biasanya kabel meleleh pada bagian soket karena terlalu banyak menerima panas. Agar lampu kembali terang, Anda harus mengganti kabel lampu dengan yang baru.
Berfungsi sebagai alat penerangan, lampu motor idealnya memang terang sehingga bisa membantu biker ketika berkendara di malam hari.
Namun seiring usia motor yang terus bertambah, beberapa komponen kelistrikan di sepeda motor juga ikut melemah. Ini meyebabkan lampu motor ikut redup sehingga pandangan pengendara sedikit kurang jelas ketika berjalan malam hari.
Sebelum Anda mengganti bohlam dengan yang baru, ada baiknya kenali dulu bermacam-macam penyebab lampu motor redup. Berikut 9 penyebab lampu motor redup yang dikutip dari situs resmi Suzuki:
1. Kualitas Bohlam
Kualitas bohlam lampu pada motor dapat mempengaruhi terang atau redupnya lampu motor Anda. Selalu gunakan bohlam standar pabrik yang biasa dipakai untuk jenis motor yang Anda pakai, misalnya 24 watt 12 volt, 35 watt 12 volt, maupun 55 watt 12 volt.
Jika ingin pemaikaiannya lebih awet, gunakan produk original untuk mendapatkan hasil yang optimal. Namun jika motor Anda sudah pakai lampu LED dan masih redup, jelas masalahnya bukan karena di bohlam.
2. Saklar Lampu
Sering dilupakan, saklar lampu juga harus mendapat perawatan agar tidak mengalami lampu redup. Biasanya ini terkait dengan masa pakai saklar yang membuat sinar yang dihasilkan berkurang.
Saklar yang berdebu dan berkarat juga bisa membuat lampu redup akibat arus listrik yang terhambat. Untuk mengembalikan sinar lampunya, Anda harus mengganti saklar tersebut.
Namun untuk sepeda motor produksi terbaru tidak memiliki saklar karena telah menerapkan teknologi Automatic Headlight On (AHO). Teknologi ini membuat lampu motor dapat menyala sepanjang waktu tanpa saklar untuk switch on/off.
3. Mika Buram
Mika lampu atau reflektor ternyata memiliki masa pakai. Ini akan terlihat ketika mika dan reflektor sudah kusam sehingga akan mempengaruhi lampu sepeda motor.
Untuk mengembalikan cahaya lampu kembali terang adalah dengan mengganti mika lampu motor. Pastikan mika lampu pengganti merupakan sparepart original sesuai jenis motor sehingga masa pakai lebih panjang.
4. Soket Lampu Kendor dan Berkarat
Soket lampu yang kendor akan membuat arus listrik luber sehingga hanya sedikit yang masuk ke lampu motor. Ketika tegangan arus listrik tak maksimal, lampu motor tidak mendapatkan cukup listrik sehingga cahayanya redup.
Jika bukan karena kendor, periksa soket apakah ada yang sudah berkarat. Biasanya soket berkarat karena masuknya air hujan di sela head cover motor.
Kalau salah satu atau kedua hal tersebut terjadi pada motor Anda, lebih baik mengganti soket dengan yang baru untuk mengembalikan cahaya lampu motor.
5. Fitting Lampu Korslet
Fitting lampu yang korslet dan terbakar biasanya diakibatkan dari penggunalan bohlam yang tidak standar. Misalnya motor Anda biasa mengunakan bohlam standar ukuran 24 watt 12 volt malah memakai 35 watt 12 volt biar nyala lebih terang.
Akibatnya fitting lampu tak kuat menerima arus sehingga dudukan lampu yang terbuat dari tembaga terbakar sehingga menghambat arus listrik sehingga lampu redup.
6. Aki Lemah
Aki merupakan pusat penyimpanan arus listrik pada kendaraan. Baterai atau aki inilah yang berfungsi untuk menyediakan sumber listrik, sehingga mesin kendaraan Anda dapat dihidupkan.
Apabila jenis motor Anda menggunakan sistem penerangan DC, maka seluruh sistem kelistrikan pada kendaraan pun ikut melemah. Lampu motor yang mendapat sumber listrik dari aki juga ikut terpengaruh.
Lain halnya jika jenis motor Anda menggunakan sistem penerangan AC. Di sini, sumber arus penerangan yang digunakan berasal dari spull penerangan, sehingga aki tidak begitu berpengaruh.
7. Spul Lemah
Ketahanan komponen ini menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi terang atau redupnya nyala lampu motor. Anda harus mengukur ketahanan komponen ini untuk mengecek normal-tidaknya spull penerangan.
Apabila ketahanan komponen ini berkisar 0,2-1,2 ohm pada kondisi mesin 40 derajat, maka komponen ini dinyatakan normal.
Namun apabila menunjukkan angka mendekati 2 ohm, maka dapat dipastikan bahwa spull penerangan motor Anda sudah mulai lemah dan harus segera diganti.
8. Kiprok Lemah
Kiprok pada motor berfungsi untuk mengubah arus AC dari spull magnet menjadi DC. Kiprok dan spull merupakan komponen yang berfungsi untuk mengisi daya aki.
Dua komponen ini juga berfungsi sebagai penunjang sistem kelistrikan saat mesin hidup. Bisa dibilang, kiprok berkaitan erat dengan aki pada kendaraan.
Apabila komponen ini melemah atau mengalami suatu kerusakan, maka arus pengisian listrik terganggu. Efek yang ditimbulkan pada lampu motor bukan hanya meredup, akan tetapi terang-redup tidak jelas, sehingga akan mengganggu pandangan Anda jika berkendara malam hari.
9. Kabel Lampu Meleleh
Kabel lampu yang meleleh jelas menjadi salah satu penyebab lampu motor redup. Karena arus listrik yang dikirim menjadi terhalang.
Biasanya kabel meleleh pada bagian soket karena terlalu banyak menerima panas. Agar lampu kembali terang, Anda harus mengganti kabel lampu dengan yang baru.
(ysw)